BPS: Wisman Asal China Dominasi Kunjungan ke Jakarta

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta menyatakan wisatawan mancanegara asal China mendominasi kunjungan ke Jakarta selama Agustus 2020. Ada 1.623 turis asal China dari total kunjungan sebanyak 4.487 wisatawan mancanegara,

Kepala BPS DKI Buyung Airlangga dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (1/10), memerinci, selain wisman China, empat negara lainnya yakni Korea Selatan dengan 497 orang, Jepang 298 orang, Amerika Serikat 237 orang, dan Prancis 115 orang.

Kunjungan wisman pada Agustus 2020 itu meningkat 42,63 persen dibandingkan Juli 2020 sebanyak 3.146 orang. Sementara total kunjungan wisman periode Januari hingga Agustus 2020 tercatat sebanyak 366.967 orang.

Pada Agustus 2020, Pemprov DKI Jakarta telah memberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi untuk mengendalikan pandemi virus corona (COVID-19).

Sejumlah tempat wisata di DKI Jakarta pada Agustus telah dibukabertepatan dengan libur panjang peringatan hari raya Idul Adha 1441 Hijriah.

Saat itu, Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Kabupaten Kepulauan Seribu Puji Astuti menyatakan sebanyak 31 wisatawan asing berkunjung ke Kepulauan Seribu selama liburan Idul Adha.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memperpanjang kembali PSBB di wilayahnyahingga 11 Oktober 2020. Pencabutan kebijakan PSBB transisi dan mengembalikannya kepada kebijakan PSBB yang diperketat telah dilakukan sejak 14 September 2020.

Kebijakan PSBB Jakarta dilakukan karena tiga indikator yaitu tingkat kematian, ketersediaan tempat tidur isolasi dan ICU khusus Covid-19 dan tingkat kasus positif di Jakarta.

Ikuti Whatsapp Channel Republika