Wapres Ingin Pesantren Jadi Pusat Pemberdayaan Ekonomi

Banyak pesantren yang mulai mengembangkan diri sebagai pusat pemberdayaan ekonomi.

Wihdan Hidayat / Republika
Pemberdayaan ekonomi pesantren.
Rep: Surya Dinata Red: Wisnu Aji Prasetiyo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Wakil Presiden Ma’ruf Amin meminta agar pesantren menjadi pusat pemberdayaan di bidang ekonomi. Menurutnya banyak pesantren yang sudah mulai mengembangkan diri sebagai pusat pemberdayaan ekonomi, baik sektor keuangan maupun sektor riil.


Ma’ruf menambahkan saat ini di berbagai pesantren tengah dibangun bank-bank wakaf ultra mikro dan Baitul mal wat tamwil (BMT) agar bisa diberdayakan oleh masyarakat. Lebih lanjut Ma’ruf mengatakan BMT tersebut bisa menjadi Channeling dari bank-bank syariah yang ada untuk membiayai masyarakat.

Oleh karena itu, ia berharap seluruh pesantren di Indonesia yang berjumlah sekitar 28 ribu unit bisa membangun BMT. Nantinya, tempat tersebut juga akan memperoleh pembiayaan dari bank syariah dan Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB).

 

 

Video Editor | Fian Firatmaja

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler