Suharso Maju Ketua Umum Definitif Partai PPP
Suharso maju bertarung dalam Muktamar IX untuk menang menjadi Ketua Umum.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Suharso Monoarfa mendaklarasikan diri sebagai Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Suharso yang saat ini masih menjabat sebagai Pelaksana tugas Ketua Umum PPP menyampaikan niatnya dalam rapat DPW Jawa Barat pada Jumat (23/10) lalu di Hotel Alana, Sentul, Bogor.
“Bahwa saya dimiliki Jawa Barat, maka di depan para kader PPP se-Jabar ini, saya mendeklarasikan maju bertarung dalam Muktamar IX untuk menang menjadi Ketua Umum,” kata Suharso dalam keterangannya, Sabtu (25/10).
Suharso juga memberikan pesan bahwa dalam Pilkada 2020, banyak partai politik mulai berbondong-bondong menyerahkan tongkat estafet kepemimpinan kepada pimpinan yang baru. Meskipun banyak juga parpol yang memutuskan tongkat kepemimpinan tetap jatuh pada pemimpin lama. Hanya PPP yang masih belum memilih ketua umum definitif.
Tekait rekrutment politik ke depan, Suharso menegaskan, bahwa siapapun yang maju menjadi caleg pada Pemilu 2024 nanti, hendaknya bersikap tulus dan ikhlas terhadap sesama kader yang juga akan bertarung di daerah pemilihan yang sama, tidak saling menihilkan suara.
"Harus saling ikhlas sesama kader, bahkan saling mendukung dan bagi yang tidak terpilih, tetap berlapang dada dan istiqomah menjalankan tugasnya dengan baik," ujarnya.
Selain itu, Suharso juga mengingatkan untuk para kader agar saling berkomunikasi dengan baik. Komunikasi yang baik akan meningkatkan kondsolidasi yang baik juga, sehingga nantinya partai punya energi baru untuk memasuki Pilkada 2020 dan seterusnya.
“Kita harus punya energi dan kalori untuk Pemilu 2024, sementara Pilkada 2020 dan 2022 harus menjadi ajang sinergitas kekuatan kader. Semoga dengan begitu PPP dapat kembali berjaya dan insya Allah mengantongi suara pada Pemilu 2024 dengan jumlah suara yg melampaui jauh dari ambang batas parlemen,” kata Suharso.