Polisi Tangkap Pelaku Serangan Quebec Bersenjata Pedang
Pelaku bersenjata pedang mengenakan baju zirah abad pertengahan.
REPUBLIKA.CO.ID, QUEBEC -- Dua orang tewas dan lima orang terluka dalam serangan di hari Halloween di Kota Quebec, Kanada. Polisi mengatakan pelaku bersenjata pedang mengenakan baju zirah abad pertengahan.
Ahad (1/11) France24 melaporkan serangan ini terjadi lingkungan tua Quebec. Dalam konferensi pers juru bicara kepolisian Quebec Etienne Doyon mengatakan pelaku 'laki-laki berusia pertengahan 20-an'.
Doyon tidak mengidentifikasi nama pelaku tapi hanya mengatakan ia bersenjatakan pedang dan berpakaian 'abad pertengahan'. Pelaku ditangkap sebelum pukul 01.00 waktu setempat.
"(Pelaku) telah dipindahkan ke rumah sakit untuk dievaluasi," katanya.
Polisi mengatakan belum mengetahui motif serangan tersebut. "Ini laki-laki yang memakai zirah abad pertengahan, ini laki-laki yang membawa pedang bersamanya, ini luka tusuk, hanya itu yang bisa kami beritahu Anda," kata Doyon.
Ia mengatakan tingkat luka lima korban luka serangan ini bervariasi. Selama proses penyelidikan dilakukan polisi meminta warga kota untuk tetap berada di dalam rumah dan mengunci pintu mereka.