90 Persen Lebih Pasien Covid-19 Meninggal Disertai Komorbid

Pasien Covid-19 yang berujung pada kematian memiliki penyakit penyerta atau komorbid.

Republika TV
Swab test (ilustrasi)
Rep: Surya Dinata Red: Sadly Rachman

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dokter Spesialis Penyakit Dalam, Candra Wiguna, mengatakan, lebih dari 90 persen pasien Covid-19 yang memiliki gejala berat bahkan berujung kematian memiliki penyakit penyerta atau komorbid. Menurutnya, Kondisi tersebut semakin berat disebabkan oleh faktor usia lanjut dan penyakit penyerta seperti hipertensi, diabetes, jantung, dan paru-paru.


Candra menambahkan, gejala klinis berat yang terjadi pada pasien Covid-19 dengan komorbid umumnya sesak napas yang berakibat pada kegagalan napas. Dalam hal ini, alat ventilator sangat dibutuhkan untuk meredam jumlah kematian pada pasien komorbid.

Sementara itu, menurut Candra, pada pasien Covid-19 tanpa komorbid, gejala klinis yang muncul biasanya hanya demam, sakit sendi, dan batuk ringan. Bahkan pada kasus tertentu, pasien Covid-19 tanpa komorbid tidak merasakan ada gejala.

 

 

Video Editor | Fian Firatmaja

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler