Matthew McConaughey Tertarik Terjun ke Dunia Politik
McConaughey kemungkinan akan memiliki karier politik di negara bagian Texas.
REPUBLIKA.CO.ID, AUSTIN -- Aktor pemenang Oscar Matthew McConaughey mengungkapkan kebingungannya terhadap dunia politik. Dia mengaku belum memahami hakikat dan guna politik, sama seperti kebanyakan orang di dunia.
Saat menjadi narasumber di "Brian Kilmeade Radio Show", McConaughey semula mengulas buku terbarunya, Greenlights. Dia kemudian membahas kemungkinan memiliki karier politik di negara bagian Texas.
McConaughey tinggal di Austin, Texas, bersama istrinya, Camila Alves, beserta ketiga anak mereka. Anak tertuanya, Levi, berusia 12 tahun, serta Vida yang berumur 10 tahun dan Livingston yang berumur tujuh tahun.
Pria 51 tahun itu mengatakan kepada Kilmeade bahwa dia mungkin tertarik untuk mencalonkan diri sebagai Wali Kota Texas. Akan tetapi, ada sesuatu yang hendak dia luruskan sebelum benar-benar mewujudkan ide itu.
Hal tersebut adalah mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang politik. Dia yakin banyak orang berpikir ini waktu untuk mendefinisikan kembali apa itu politik beserta tujuannya. Para politisi pun perlu menjawabnya.
"Saya ingin tahu jawaban itu dan memahami jawabannya terlebih dahulu sebelum saya benar-benar tertarik terjun ke dunia politik," ujar bintang film Dallas Buyers Club itu, dikutip dari laman Fox News, Jumat (20/11).
Menurut McConaughey, politik ada di semacam persimpangan yang tidak memihak kubu mana pun. Untuk bisa bertemu di tengah-tengah, merupakan keputusan yang sangat menantang bagi yang berkecimpung di dalamnya.
Sebagai contoh, ada politisi yang merasa di pihak kiri dengan relnya sendiri, serta pihak kanan di relnya sendiri. Orang-orang mencari identitas dan tujuan dan mereka berlari ke beberapa titik ekstrem demi menemukan pijakan.
Pada akhir Oktober silam, McConaughey mengutarakan pandangannya tentang Pemilihan Presiden AS 2020. Dia mengatakan pasti ada salah satu pemenang dari kedua kandidat yang bersaing untuk kursi presiden.
Dia berharap pendukung kedua pihak bisa melupakan persaingan usai kontestasi. "Setelah salah satu menang, apakah itu Trump atau Biden, sudah saatnya menjadi konstruktif dan tidak membuat penyangkalan," kata McConaughey.