Positif Covid-19 di Kaltim Tambah 269 Kasus

Ada tambahan enam pasien Covid-19 yang meninggal.

EPA/CDC
Virus corona dalam tampilan mikroskopik. (ilustrasi)
Red: Teguh Firmansyah

REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Kasus Covid-19 di Provinsi Kalimantan Timur masih didominasi peningkatan kasus aktif. Terdapat tambahan sebanyak 269 kasus terkonfirmasi positif virus corona pada Sabtu.

Juru bicara satgas Covid-19 Provinsi Kaltim Andi Muhammad Ishak mengatakan untuk kasus kesembuhan pasien Covid-19 juga terjadi penambahan sebanyak 240 kasus. "Untuk kesekian kalinya kasus harian didominasi pasien aktif, saat ini akumulasi kasus terkonfirmasi positif Covid-19 mencapai 23.925 kasus, sedangkan yang sudah dinyatakan sembuh sebanyak 20.163 kasus," kata Andi Muhammad Ishak dalam keterangan resmi di Samarinda.

Andi menyebutkan tambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 berasal dari Berau 28 kasus, Kutai Barat 1 kasus, Kutai Kartanegara 43 kasus, Kutai Timur 99 kasus, Paser 11 kasus, Penajam Paser Utara 10 kasus, Balikpapan 36 kasus, Bontang 4 kasus dan Samarinda 37 kasus.

Andi turut menginformasikan adanya tambahan pasien Covid-19 meninggal dunia sebanyak enam orang dengan rincian dua orang di Berau, dua orang di KutaiKartanegara dan sisanya terjadi di Balikpapan dan Paser.

"Tambahan pasien meninggal dunia terus terjadi, saat ini sudah ada sebanyak 667 orang di Kaltim meninggal dunia karena virus Corona," katanya.

Sedangkan pasien Covid-19 yang masih menjalani perawatan baik secara mandiri maupun isolasi di rumah sakit sebanyak 3.095 pasien.

Sementara itu, perkembangan kasus Covid-19 khusus wilayah Kaltim peringkat pertama masih diduduki Kota Samarinda dengan jumlah 6.461 kasus.

Disusul, Balikpapan dengan 5.191 kasus, Kutai Kartanegara 4.640 kasus, Kutai Timur 3.465 kasus dan Bontang 1.632 kasus. Lima kabupaten lainnya yakni Paser 1.067 kasus, Berau 713 kasus, Kutai Barat 453 kasus, Panajam Paser Utara 277 kasus dan Mahakam Ulu 26 kasus.

" Pasien yang masih menjalani perawatan medis terbanyak berada di Kutai Kartanegara dengan jumlah 1.042 pasien, disusul Balikpapan 521 pasien, Kutai Timur 469 pasien dan Samarinda 436 pasien," kata Andi Muhammad Ishak.

Baca Juga


sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler