Menang 2-1 Atas Fulham, MU Gusur Manchester City
Gol kemenangan MU diciptakan Cavani dan Pogba.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Manchester United (MU) berhasil merebut lagi puncak klasemen Liga Inggris usai mengalahkan tuan rumah Fulham 1-2. MU menggusur Manchester City yang beberapa jam sebelumnya berada di puncak klasemen usai menang kontroversial atas Aston Villa 2-0. Namun, City masih memiliki satu tabungan pertandingan.
Bermain tandang di Craven Cottage, Kamis (21/1), MU dikejutkan dengan gol Ademola Lookman pada menit kelima. Gol tercipta akibat kesalahan Wan Bissaka yang membuat Lookman lolos dari jebakan offside.
Namun, selang 16 menit kemudian, mereka membalas melalui Edison Cavani. Striker asal Uruguay ini memanfaatkan umpan silang Bruno Fernandes yang gagal diantisipasi dengan baik oleh kiper Fulham. Bola liar langsung disambar Edison Cavani. Skor imbang 1-1 berjalan hingga babak pertama usai.
Masuk ke babak kedua, MU terus memberikan tekanan ke pertahanan Fulham. Memanfaatkan sisi kanan pertahanan Fulham, secara bergantian, Fernandes, Martial, maupun Pogba berusaha melakukan tusukan-tusukan. Namun, pemain Fulham secara kolektif mampu menahan gempuran MU.
Sementara, Fulham berusaha memanfaatkan serangan balik. Beberapa kali serangan Fulham justru membuat situasi berbahaya bagi gawang De Gea.
Gol yang ditunggu fan MU akhirnya tercipta juga pada menit ke-64 lewat kaki Pogba. Menisir dari sayang kanan, Pogba menemukan ruang tembak. Tendangan pemain asal Prancis ini menusuk pojok kanan gawang Fulham. MU memimpin 1-2 atas Fulham.
Peluang emas juga diciptakan Cavani pada menit 66. Bola silang dari Fernandes sukses disundul ke arah gawang Fulham. Kiper Fulham Aerola bereaksi cepat menepis sundulan tersebut.
Pada menit ke-74, gawang De Gea nyaris bobol. Serangan balik cepat membuat Loftus lolos dan melepas tendangan keras tepat ke gawang. Namun, kaki De Gea masih mampu melakukan penyelamatan.
Pelatih MU Solskjaer memasukkan Rashford dan McTominay untuk menggantikan Martial dan Mason Greenwood. Solskjaer mencoba menguatkan lini tengahnya usai MU mulai mendapat tekanan berbahaya dari Fulham. Strategi ini berhasil. Hingga pertandingan usai, kedudukan tetap berubah untuk kemenangan MU.
Ikuti Whatsapp Channel Republika