Tokopedia Tunjuk Kembali Wishnutama Sebagai Komisaris

Wishnutama mengundurkan diri pada Oktober 2019 saat ditunjuk menjadi Menparekraf.

istimewa
Wishnutama Kusubandio
Rep: Retni Wulandhari Red: Friska Yolandha

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tokopedia kembali menunjuk Wishnutama sebagai Komisaris. Sebelum menjabat sebagai Menteri Parekraf, Wishnutama pernah menjabat sebagai Komisaris Tokopedia, namun mengundurkan diri pada tanggal 21 Oktober 2019.


Wishnutama mengaku senang karena kembali diberi kepercayaan untuk menduduki jabatan Komisaris di perusahaan e-commerce tersebut. "Saya senang dapat bergabung dengan Tokopedia dan membagi pengalaman saya untuk mendukung cita-cita perusahaan," kata Wishnutama kepada Republika.co.id, Senin (8/2). 

Wishnutama mengaku sejalan dan mengapresiasi misi Tokopedia dalam melakukan pemerataan ekonomi di Indonesia secara digital. Terutama di sisi pemberdayaan UMKM lokal yang berkaitan erat dengan kemajuan ekonomi kreatif di dalam negeri. 

Sementara itu, Founder dan CEO Tokopedia, William Tanuwijaya, menilai Wishnutama memiliki pengalaman yang dapat mendukung mendukung terwujudnya misi Tokopedia.

"Tokopedia percaya, pengalaman kepemimpinan dan kreativitas Mas Tama akan memberikan nilai tambah tersendiri, baik untuk para pemimpin di Tokopedia, institusi secara menyeluruh, hingga percepatan terwujudnya misi besar Tokopedia untuk Indonesia," kata William akhir pekan lalu. 

Wishnutama memiliki pengalaman hampir 26 tahun di industri kreatif. Ia merupakan pendiri NET Mediatama Televisi. Sebelumnya, mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ini juga pernah menjabat sebagai Direktur Utama Trans TV dan Trans 7.

Wishnutama pun sempat menuai banyak pujian saat menjadi Creative Director Opening and Closing Ceremony Asian Games 2018 atas keberhasilannya menyuguhkan pertunjukan spektakuler. Berkat konsistensinya dalam berkarya di industri kreatif, Wishnutama kerap menyabet sederet penghargaan sebagai pemimpin maupun pegiat industri kreatif terbaik dari berbagai pihak.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler