Gaza Mulai Lakukan Vaksinasi

Warga Palestina di Gaza masih membutuhkan vaksin Covid.

AP / Khalil Hamra
Seorang paramedis Palestina melakukan tes usap hidung untuk menguji virus corona, di sebuah masjid di Kota Gaza. Otoritas Palestina mengatakan Rabu, 17 Februari 2021, bahwa mereka mengirim pengiriman pertama vaksin virus corona ke Jalur Gaza yang diperintah Hamas, dua hari setelah menuduh Israel mencegahnya mengirimkan dosis di tengah keberatan dari beberapa anggota parlemen Israel.
Red: Teguh Firmansyah

REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Otoritas di Gaza mulai memvaksin warganya, Senin. Mereka mulai program vaksinasi setelah menerima bantuan vaksin Covid-19 dari Rusia dan Uni Emirat Arab (UAE). Namun, warga Palestina di Gaza masih membutuhkan banyak kiriman vaksin demi melanjutkan program vaksinasi massal.

Baca Juga


Otoritas kesehatan di Gaza, yang dikendalikan oleh Hamas, mulai menyalurkan 22 ribu vaksin Covid-19 Sputnik V ke tenaga kesehatan. Untuk tahap berikutnya, vaksin akan diberikan kepada pasien penyakit kronis serta warga berusia 60 tahun ke atas.

Kementerian Kesehatan di Gaza telah mengirim pesan singkat untuk para penerima vaksin. Isi pesan itu memuat prosedur vaksinasi kepada para penerima."Saya bangga layanan kesehatan dapat mengatasi masa sulit ini dengan sumber daya terbatas, tetapi dengan penuh dedikasi," kata Riyad Zanoun, eks menteri kesehatan di Gaza, usai menerima dosis pertama vaksin.

Usai divaksin, para penerima mendapatkan kartu berisi petunjuk bahwa mereka tetap wajib mengenakan masker dan jaga jarak.Meskipun vaksinasi dapat jadi upaya melawan pandemi, banyak pejabat kesehatan belum mengetahui kapan bantuan vaksin dalam jumlah besar akan tiba di Gaza.

Israel dan Mesir memblokade wilayah pesisir demi menjaga keamanan wilayah masing-masing dari ancaman serangan Hamas. Hamas, faksi bersenjata Palestina, mengendalikan wilayah Gaza sejak 2007.Gaza menerima paket pertama vaksin Covid-19 pada minggu lalu setelah Israel menyetujui pengiriman 2.000 dosis yang didonasikan Rusia ke Otoritas Palestina (PA).PA merupakan pemerintahan otonom yang mengendalikan wilayah Tepi Barat.

Gaza juga menerima 20.000 dosis vaksin COVID-19 dari UAE.Para pejabat kesehatan Palestina mengatakan mereka membutuhkan 2,6 juta dosis vaksin untuk diberikan kepada seluruh warga berusia 16 tahun ke atas.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler