Instansi Ini Jadi Prioritas Vaksinasi Pemkab Bekasi

ASN dan tenaga pelindung di lingkungan Pemkab Bekasi mendapatkan vaksin

Fakhri Hermansyah/ANTARA
Sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) mengikuti vaksinasi COVID-19 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (1/3/2021). Menurut data Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, sebanyak 5.360 pegawai unit pelayanan publik mengikuti vaksinasi COVID-19 yang dilakukan selama dua hari.
Rep: Uji Sukma Medianti Red: Dwi Murdaningsih

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI — Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Bekasi telah disuntik menjalani vaksinasi di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi sejak Senin 1 Maret. Jumlahnya ada 4.522 orang, yang terdiri dari ASN dan tenaga pelindung di lingkungan Pemkab Bekasi.

Pemkab Bekasi memprioritaskan ASN sebagai penerima vaksin tahap kedua yang diperuntukkan bagi tenaga pelayan publik. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, Sri Enny Mainarti mengatakan, ASN menjadi prioritas vaksin tahap kedua lantaran mereka banyak terjun di lapangan melayani tugas kemasyarakatan.

"Untuk hari pertama ini kita prioritaskan untuk ASN dan tenaga pendukung lainnya yang bekerja di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bekasi, dikarenakan selama ini tenaga pelayan publik banyak terjun secara langsung melayani tugas kemasyarakatan. Di antaranya, Satpol PP, BPBD, Bappeda, Disdukcapil, Dishub, Damkar dan dinas terkait lainnya." ucap Enny, melalui keterangan tertulis kepada wartawan, Selasa (2/3).

Sementara itu, Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi, Alamsyah, mengatakan pelaksanaan vaksinasi pada 1-2 Maret 2021 akan ditargetkan kepada 5.000 orang. Jumlah ini sesuai dengan alokasi yang diberikan oleh Kementerian Kesehatan. Dengan jumlah vaksinator sebanyak 150 orang.

“Target vaksinasi untuk Senin dan Selasa, kita akan selesaikan untuk 5.000 orang sesuai dengan alokasi vaksin yang kita dapatkan dari Kementerian Kesehatan, dengan tenaga vaksinator sebanyak 150 orang,” kata Alamsyah.

Baca Juga


Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler