Sedekah Pangan, ACT Cimahi Salurkan Satu Ton Beras  

ACT Cimahi menyalurkan bantuan pangan, antara lain kepada marbut dan  pesantren.

Dok ACT Cimahi
ACT Cimahi menyalurkan beras wakaf dalam Gerakan Sedekah Pangan Nasional.
Rep: Hartifiany Praisra Red: Irfan Fitrat

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG — Lembaga filantropi Aksi Cepat Tanggap (ACT) Cimahi merealisasikan Gerakan Sedekah Pangan Nasional. Melalui gerakan ini, ACT Cimahi menyalurkan bantuan berupa beras dan air minum wakaf.


Kepala Cabang ACT Cimahi, Sopian SAS Haeruman, mengatakan, penyaluran sedekah pangan ini sudah dilakukan sejak 14 Maret hingga 21 Maret lalu. “Telah didistribusikan sejumlah 1,089 ton beras dan 35 dus air wakaf,” ujar dia, dalam keterangan resminya, Senin (22/3).

Menurut Sopian, sedekah pangan itu diserahkan, antara lain kepada marbut masjid, guru mengaji, santri pondok pesantren, juga dai. Selain itu, kata dia, disalurkan juga bantuan pangan untuk panti asuhan, keluarga prasejahtera di Cimahi, serta kepada jajaran Polres dan TNI.

Gerakan Sedekah Pangan Nasional ACT Cimahi. - (Dok. ACT Cimahi )
 
 
Sedekah pangan yang disalurkan ACT Cimahi ini disambut baik Ustaz Farid, perwakilan dari Pondok Pesantren Al Musyahadah. Ia mengatakan, bantuan beras dan air minum wakaf ini akan membantu memenuhi kebutuhan para santri. “Insyaallah, sangat membantu dan sangat bermanfaat bagi para santri dan asatidz, apalagi dalam masa pandemi ini,” kata dia.
 
 
Marbut Masjid Istiqomah, Sanusi, mengaku bersyukur menjadi salah satu penerima beras wakaf yang disalurkan ACT Cimahi. “Insyaallah, sangat bermanfaat. Saya mewakili marbut dan guru ngaji mendoakan segala kebaikan untuk para donatur maupun tim yang menyalurkan,” ujar Sanusi.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
 
Berita Terpopuler