Dinkes Bekasi Wacanakan Jemput Bola Vaksinasi Lansia
IHRAM.CO.ID, CIKARANG -- Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, Jawa Barat mewacanakan melakukan jemput bola guna menyukseskan vaksinasi bagi warga lanjut usia atau lansia. "Kalau mereka enggan, kami yang mendatangi mereka. Kalau melihat di database kami, masih banyak lansia yang belum divaksinasi," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi Sri Enny Mainiarti, Rabu petang (31/3).
Sri Enny mengaku warga lansia khususnya yang tinggal di daerah perkampungan masih banyak yang enggan mendatangi fasilitas kesehatan terdekat untuk menerima suntikan vaksin Covid-19. Ia telah menyiapkan skema khusus bagi lansia yang belum divaksinasi karena alasan jarak yang relatif jauh dengan memangkas jarak lokasi vaksinasi.
"Setelah kami survei memang ada yang jaraknya lumayan jauh, mungkin ini alasan mereka enggan divaksinasi. Kami sudah menemukan lokasi yang lebih dekat terutama fasilitas-fasilitas publik yang ada di sana. Akan kami jadikan lokasi vaksinasi baru," katanya.
Sebagian kecil lansia juga ada yang menolak divaksinasi dengan sejumlah alasan, seperti merasa usianya yang sudah lanjut tidak memerlukan vaksin lagi. "Ini yang harus kami berikan pemahaman tentunya dengan pendekatan persuasif khusus. Sosialisasi pentingnya vaksinasi terus kita upayakan termasuk kepada warga lansia," ucapnya.
Ia mengimbau para lansia yang belum menerima vaksin segera mendatangi fasilitas kesehatan yang ditunjuk pemerintah daerah sehingga program percepatan vaksinasi terlaksana dengan baik. "Kami terus berupaya maksimal membantu pemerintah dalam menyukseskan program akselerasi vaksinasi. Kami meminta orang tua kita segera datang dan mau divaksinasi, mereka sudah terdata di database kami, tinggal disuntik vaksin saja," katanya.
Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi menargetkan sedikitnya 15 ribu lansia ber-KTP Kabupaten Bekasi menerima vaksin Covid-19 di tahap kedua yang bersamaan dengan petugas pelayan publik itu. "Target kita semua diselesaikan dalam satu bulan ke depan. Sekarang baru 6.000-an lansia yang sudah divaksin," kata dia.