Pelatih Skotlandia Optimistis Raih Poin di Stadion Wembley

Steve Clarke berharap, Skotlandia bisa memetik satu satu poin di laga vs Inggris.

AP/Andy Buchanan
Pelatih timnas Skotlandia Steve Clarke.
Rep: Reja Irfa Widodo Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Skotlandia, Steve Clarke, telah menetapkan target raihan empat poin dari dua laga pamungkas penyisihan Grup D Euro 2020. Torehan empat poin ini pun termasuk saat Skotlandia bertandang ke markas salah satu rival abadinya, Inggris, di Stadion Wembley pada laga keempat penyisihan Grup D, Sabtu (19/6) dini hari WIB.

Setelah mengawali langkah di putaran final Euro 2020 dengan kekalahan 0-2 dari Republik Ceska, awal pekan ini, Skotlandia membutuhkan tambahan empat poin di dua laga pamungkas guna menjaga asal untuk bisa lolos ke babak 16 besar Euro 2020. Setelah menghadapi Inggris di laga keduanya di penyisihan Grup D, Skotlandia dijadwalkan menghadapi Kroasia di laga pamungkas penyisihan Grup D, 22 Juni mendatang.



Clarke pun optimis, Andy Robertson dan kawan-kawan bisa memenuhi target ini. Kendati tidak diunggulkan di laga kontra Inggris, Clarke berharap, anak-anak asuhnya bisa memetik satu satu poin di laga tersebut.

''Saya hanya fokus pada perjalanan kami di grup ini. Kami membutuhkan empat poin di dua laga awal dan tentu saja, kami berharap, setidaknya mendapatkan satu poin di laga kontra Inggris. Saat ini, itu menjadi satu-satunya fokus kami. Kami cukup yakin dengan target itu, kenapa tidak?'' ujar Clarke seperti dilansir The Guardian, Jumat (18/6).

Skotlandia memang mendapatkan suntikan berharga terkait kesiapan skuad dalam lawatan ke kandang the Three Lions tersebut. Kieran Tierney, yang sempat absen di laga kontra Ceska lantaran mengalami cedera betis, sudah pulih dari cedera.

Bahkan, pemain bertahan Arsenal itu berlatih secara penuh di dua sesi latihan terakhir timnas Skotlandia. Peluang Tierney untuk tampil di laga tersebut, lanjut Clarke, cukup besar.

''Dia sudah cukup fit dan siap diturunkan. Tentu saja, sesuatu bisa saja terjadi dalam satu malam. Namun, saya berharap, Kieran bisa berada di starting line-up. Kami ingin semua pemain siap untuk laga ini, dan itulah yang saat ini terjadi di tim ini,'' tegas mantan asisten pelatih Chelsea saat masih ditukangi Jose Mourinho tersebut.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler