IHRAM.CO.ID,JAKARTA--Aktivis lingkungan Dr Husna Ahmad menyarankan jamaah haji untuk membeli barang-barang yang diperdagangkan secara jujur dan produk-produk organik. Hal ini bagian dari kerja manusia sebagai khalifah di bumi.

Tentang hal ini Dr Husna Ahmad mengutip surat Al A'raf ayat 31 yang artinya.

"Hai anak Adam pakailah pakaianmu yang indah di setiap memasuki masjid, makan dan minumlah, dan jangan berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan:

"Untuk kami memperingatkan kaum muslimin dan muslimat untuk tidak berlebihan memanjakan diri dengan makanan yang di karuniakan kepada mereka serta harus menghindari kerakusan," kata Dr Husna Ahmad dalam bukunya 'Haji Ramah Lingkungan'.

Terdapat hubungan yang jelas antara makanan dan orang yang beriman dalam Islam. Karena ia yakni hal itu meliputi segala sesuatu mulai dari etika sopan santun hingga manfaat rohani. 

"Pentingnya makanan sehat dan diet seimbang ditekankan dalam Islam," katanya.

Dan hal ini juga dapat dipahami dalam penjelasan Alquran Al-Barqarah surah 172 yang atinya.

"Hai orang-orang yang beriman Makanlah di antara kamu rezeki yang baik-baik yang kami berikan kepadamu bersyukurlah kepada Allah jika benar-benar hanya kepada-nya kamu menyembah?" Katanya.

Hal ini juga disebutkan dalam sabda Nabi Muhammad SAW: "perut adalah tangki dalam tubuh dan pembuluh darah menuju ke sana detik apabila perut sehat maka pembuluh darah akan sehat pula, tetapi apabila perut dalam keadaan tidak sehat, maka pembuluh darah akan mengembalikan penyakit."

Maka dari itu Dr Husna menyarankan lagi, ketika membeli makanan, pertimbangkanlah produk organik karena makanan-makanan seperti ini diproduksi dengan menggunakan metode yang ramah lingkungan. Makanan organik bebas dari pestisida, pupuk kimia dan tidak mengandung organisme transgenik atau organisme yang sudah direkayasa secara genetik. 

"Metode yang digunakan juga bebas dari iradiasi, pelarut Industri, atau bahan tambahan kimia pada makanan, membuat pembeli produk organik menjadi pilihan yang lebih natural dan sehat," katanya.

Jamaah juga dapat mempertimbangkan produk-produk Fairtrade yaitu produk-produk yang diperdagangkan secara jujur, yang menjamin kesetaraan pada para produsennya. Produk-produk seperti ini mungkin produsen di negara-negara berkembang untuk membuat kondisi perdagangan yang lebih baik dan meningkatkan keberlanjutan.

"Fairtrade mungkin pembayaran harga yang lebih adil kepada produsen serta menjamin standar sosial dan lingkungan yang lebih tinggi," katanya.