Babak Pertama, Italia Ungguli Belgia 2-1

Sejak menit ke-10, Italia bermain lebih agresif.

AP Photo/Matthias Schrader
Nicolo Barella dari Italia (kiri) dan Federico Chiesa dari Italia merayakan gol pembuka pada pertandingan perempat final kejuaraan sepak bola Euro 2020 antara Belgia dan Italia di Stadion Allianz Arena di Muechen, Jerman, Sabtu (3/7) dini hari WIB.
Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Belgia tertinggal lebih dulu saat menghadapi Italia pada perempat final Piala Eropa (Euro) 2020 di Allianz Arena, Muenchen, Jerman, Sabtu (3/7) dini hari WIB. Babak pertama berakhir dengan skor 2-1 untuk Italia.

Belgia menikmati penguasaan bola di lima menit pertama dan memaksa Italia untuk menempatkan semua pemain kembali dan bertahan dari tekanan Belgia dalam beberapa menit pembukaan.

Italia mulai mendapatkan ritme permainan di menit ke-7. Gli Azzurri baru mulai menyesuaikan diri dengan permainan dan memaksa Belgia bertahan. Namun, Italia belum bisa masuk ke sepertiga akhir lapangan.

Di menit ke-13 Italia bermain lebih agresif. Italia mengira telah memimpin setelah Lorenzo Insigne melepaskan tendangan bebas rendah ke area penalti yang dilanjutkan Giovanni Di Lorenzo. Bola kemudian dimasukkan oleh Leonardo Bonucci.

Namun, setelah pengecekan VAR, tayangan ulang gol tersebut menunjukkan bahwa baik Di Lorenzo dan Bonucci berada dalam posisi offside, sehingga gol dengan cepat dianulir.

Italia akhirnya benar-benar mencetak gol melalui Nicolo Barella di menit ke-31. Barella memecah kebuntuan setelah bola panjang di atas pertahanan Belgia yang dijatuhkan oleh Ciro Immobile, berhasil disapu oleh pemain belakang Belgia.

Namun, Jan Vertonghen memberikan penguasaan bola kepada Marco Veratti di tepi kotak penalti, yang memberikannya kepada Barella. Barella melewati beberapa pemain bertahan Belgia dan kemudian menceploskan bola. Skor berubah menjadi 1-0 untuk Italia.

Di menit ke-41 Federico Chiesa hampir membuat skor menjadi 2-0. Namun, tendangannya hanya beberapa inci melewati atas gawang Belgia.

Menjelang akhir babak pertama, Insigne mengubah skor menjadi 2-0. Penyerang Napoli itu memotong ke dalam dari sayap kiri dan melepaskan tendangan melengkung yang luar biasa dan menghujam langsung ke sudut kanan atas gawang. Kiper Belgia Thibaut Courtois tidak punya kesempatan untuk menghentikan laju bola tersebut.

Namun, Belgia berhasil memperkecil ketertinggalan ketika mendapatkan hadiah penalti dari pelanggaran yang dilakukan Di Lorenzo kepada Jeremy Doku di kotak penalti. Romelu Lukaku yang menjadi eksekutor tendangan berhasil mengubah skor menjadi 2-1 hingga turun minum.

Susunan pemain kedua tim:

Belgia (3-4-2-1)
Thibaut Courtois; Toby Alderweireld, Thomas Vermaelen, Jan Vertonghen; Thomas Meunier, Axel Witsel, Youri Tielemans, Thorgan Hazard; Kevin De Bruyne, Jeremy Doku; Romelu Lukaku.
Cadangan:
Thomas Kaminski, Matz Sels, Dedryck Boyata, Jason Denayer, Yannick Carrasco, Dries Mertens, Leander Dendoncker, Nacer Chadli, Dennis Praet, Christian Benteke, Michy Batshuayi, Leandro Trossard.

Italia (4-3-3)
Gianluigi Donnarumma; Giovanni Di Lorenzo, Leonardo Bonucci, Giorgio Chiellini, Leonardo Spinazzola; Nicolo Barella, Jorginho, Marco Verratti; Federico Chiesa, Lorenzo Insigne, Ciro Immobile.
Cadangan:
Salvatore Sirigu, Alex Meret, Emerson, Francesco Acerbi, Alessandro Bastoni, Rafael Toloi, Manuel Locatelli, Matteo Pessina, Bryan Cristante, Andrea Belotti, Domenico Berardi, Fedrico Bernardeschi.


BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler