Kudapan Dingin dari Jepang Ini Dianggap Bisa Saingi Es Krim

Michelle Obama menjadi salah satu yang menggemari Little Moons.

@littlemoonsmochi/Instagram.
Kudapan manis dingin asal Jepang, Little Moons, dianggap bisa menjadi saingan berat es krim di Inggris.
Rep: Shelbi Asrianti Red: Qommarria Rostanti

 


REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Kudapan manis dingin asal Jepang, Little Moons, dianggap bisa menjadi saingan berat es krim di Inggris. Pasalnya, penganan seukuran satu gigitan itu terasa sama lezatnya tapi hanya mengandung setengah kalori dari es krim.

Satu buah Little Moons diketahui mengandung 70-80 kalori, kira-kira setengah dari jumlah yang ditemukan dalam seporsi es krim dari jenama Ben & Jerry's. Kudapan dibuat dengan membungkus es krim dalam adonan tepung beras.

Little Moons banyak ditemukan di rak swalayan di Inggris. Tersedia 12 rasa, dengan markisa dan mangga diketahui populer di kalangan konsumen negara tersebut. Suguhan manis itu juga dikenal dengan sebutan bola mochi.

Grup supermarket Tesco menyampaikan penjualan Little Moons telah melonjak 2.113 persen pada semester pertama tahun ini. Sementara, penjualan Little Moons di supermarket Waitrose meroket sebanyak 324 persen.

Juru bicara Waitrose menyampaikan pihaknya telah meningkatkan pesanan dan memperluas jangkauan ke lebih banyak toko untuk mengatasi permintaan. Jumlahnya naik hampir dua kali lipat lagi setelah kudapan diunggah di Instagram.

"Rasa markisa dan mangga vegan telah terbukti paling populer di kalangan pelanggan sejauh ini, dengan penjualan tahun-ke-tahun naik 376 persen," ujar juru bicara tersebut, seperti dikutip dari laman Mirror.

Tren cita rasa itu mencuat setelah lebih dari 15 ribu video bertema mochi diunggah di Tiktok. Bukan hanya pengguna Tiktok, pesohor Michelle Obama pun menggemari Little Moons, yang kini punya acara memasak untuk anak-anak di Netflix, "Waffles + Mochi".

Pada 2019, sempat hadir alternatif gelato dan es krim vegan tapi gagal karena konsumen mencari pilihan yang lebih sehat. Kehadiran Little Moons bisa menjadi opsi bagi mereka yang ingin menyantap camilan tapi dengan kalori rendah.

Tahun ini, sebuah toko khusus mochi perdana dibuka di London. Menanggapi itu, Badan perdagangan The Ice Cream Alliance optimistis tentang masa depan camilan beku. "Sebelum pandemi, kedai es krim adalah salah satu dari sedikit sektor yang tumbuh di jalan raya Inggris. Tidak ada alasan mengapa pertumbuhan itu tidak bisa dimulai lagi," kata pimpinan Alliance, Zelica Carr.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler