Banjir Hancurkan Bangunan di Jerman Barat

Sungai Ahr, yang mengalir ke Rhine, meluap sehingga merobohkan rumah-rumah di Jerman

AP/Boris Roessler/DPA
Seorang pengemudi mengemudikan mobilnya di atas jalan di Rhine yang telah banjir. Sungai Ahr, yang mengalir ke Rhine, meluap sehingga merobohkan rumah-rumah di Jerman. Ilustrasi.
Rep: Dwina Agustin Red: Christiyaningsih

REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Banjir di Jerman barat telah menyebabkan enam orang meninggal dunia dan banyak lainnya hilang. Bencana alam ini menyebabkan sedikitnya enam rumah ambruk.

"Ada banyak tempat di mana pemadam kebakaran dan petugas penyelamat telah dikerahkan. Kami belum memiliki gambaran yang tepat karena tindakan penyelamatan terus dilakukan," kata seorang juru bicara polisi.

Polisi mengatakan pada Kamis (15/7) empat orang meninggal dan 30 hilang di sekitar pusat perkebunan anggur Ahrweiler, selatan Bonn. Peristiwa ini terjadi setelah sungai Ahr, yang mengalir ke Rhine, meluap sehingga merobohkan rumah-rumah. Sekitar 50 terdampar di atap dan lebih banyak rumah berisiko runtuh.

Sebanyak dua petugas pemadam kebakaran tewas di wilayah Sauerland, timur laut Bonn, pada Rabu (14/7). Kantor berita DPA menyebut satu telah tenggelam dan yang kedua runtuh setelah operasi penyelamatan.

Transportasi kereta api dan jalan raya terganggu,dan pengiriman di Rhine, arteri perdagangan yang penting, dihentikan. Dinas Cuaca Jerman melaporkan hujan lebih deras akan terjadi di Jerman barat daya, di hulu Rhine Jerman, pada Kamis dan Jumat (16/7).

Baca Juga


sumber : Reuters
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler