Menumbuhkan penyaluran kredit konsolidasi pada Juni 2021 sebesar 16,4 persen.
Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi (tengah) didampingi Wakil Direktur Utama Alexandra Askandar (kedua kanan) berbincang bersama Direktur IT Timothy Utama (kiri), Direktur Manajemen Resiko Ahmad Siddik Badruddin (kedua kiri) dan Direktur Keuangan dan Strategi Sigit Prastowo (kanan) disela-sela paparan kinerja triwulan II 2021 di Jakarta, Kamis (29/7/2021). Bank Mandiri berhasil menumbuhkan penyaluran kredit konsolidasi pada Juni 2021 sebesar 16,4 persen dibandingkan tahun lalu menjadi Rp1.014,3 triliun, termasuk dukungan kepada UMKM yang naik 20,1 persen menjadi Rp98,3 triliun guna mendukung program pemulihan ekonomi masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19. Adapun laba bersih perseroan tumbuh 21,45 persen menjadi Rp12,5 triliun.
Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi (kedua kiri) memberikan paparan kinerja triwulan II 2021 di Jakarta, Kamis (29/7/2021). Bank Mandiri berhasil menumbuhkan penyaluran kredit konsolidasi pada Juni 2021 sebesar 16,4 persen dibandingkan tahun lalu menjadi Rp1.014,3 triliun, termasuk dukungan kepada UMKM yang naik 20,1 persen menjadi Rp98,3 triliun guna mendukung program pemulihan ekonomi masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19. Adapun laba bersih perseroan tumbuh 21,45 persen menjadi Rp12,5 triliun.
Slide data perseroan ditampilkan saat paparan kinerja Bank Mandiri triwulan II 2021 di Jakarta, Kamis (29/7/2021). Bank Mandiri berhasil menumbuhkan penyaluran kredit konsolidasi pada Juni 2021 sebesar 16,4 persen dibandingkan tahun lalu menjadi Rp1.014,3 triliun, termasuk dukungan kepada UMKM yang naik 20,1 persen menjadi Rp98,3 triliun guna mendukung program pemulihan ekonomi masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19. Adapun laba bersih perseroan tumbuh 21,45 persen menjadi Rp12,5 triliun.