Menhan AS Ingatkan Alqaeda Dapat Kembali di Afghanistan
Alqaeda dan ISIS-K akan selalu berusaha menemukan ruang untuk tumbuh
REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Lloyd Austin pada Kamis (9/9) mengatakan Alqaeda mungkin beregenerasi dan kembali ke Afghanistan. Kelompok itu yang menarik Washington ke Afghanistan 20 tahun lalu.
Dalam sambutannya kepada wartawan di Kuwait saat melakukan kunjungan empat hari ke negara-negara Teluk, Austin mengatakan AS siap untuk mencegah kembalinya atau ancaman dari kelompok teror di Afghanistan, menurut Fox News.
"Seluruh komunitas menonton untuk melihat apa yang terjadi dan apakah Al-Qaeda memiliki kemampuan untuk beregenerasi di Afghanistan atau tidak," kata kepala Pentagon.
"Sifat alqaeda dan ISIS-K adalah mereka akan selalu berusaha menemukan ruang untuk tumbuh dan beregenerasi, apakah itu di sana, apakah itu di Somalia, atau apakah itu di ruang lain. Saya pikir itulah sifat organisasinya," kata Austin.
Dalam kasus kemungkinan alqaeda menggunakan Afghanistan sebagai pangkalan untuk menyerang AS, Austin mengatakan Washington memberitahu Taliban bahwa kami berharap mereka tidak membiarkan hal itu terjadi. AS menginvasi Afghanistan setelah 11 September 2001, serangan teror setelah Taliban menolak untuk menyerahkan dalang alqaeda Osama bin Laden, yang mengaku bertanggung jawab atas serangan yang menewaskan hampir 3.000 orang Amerika.
Bin Laden terbunuh 10 tahun kemudian dalam serangan operasi khusus di sebuah kompleks tempat dia bersembunyi di Abbottabad, Pakistan.