Tidak Kenakan Masker, Atlet PON tidak Dilayani

Persyaratan memakai masker dibuat untuk melindungi orang-orang dari Covid-19.

ANTARA/Aditya Pradana Putra
Ilustrasi. Perlombaan cabor panjang tebing PON XX digelar di Arena Panjat Tebing SP2 Mimika,
Red: Didi Purwadi

REPUBLIKA.CO.ID, MIMIKA -- Posko Medis di arena panjat tebing SP2 Mimika mensyaratkan penggunaan masker bagi setiap atlet, ofisial, maupun panitia pertandingan. Jika tidak mengenakan masker, mereka tidak akan diberikan pelayanan kesehatan.


"Kalau tidak memakai masker, kami tidak akan melayani,'' kata Ketua Tim Posko Medis Arena Panjat Tebing SP2 Mimika, dokter Regina Chita, seperti dikutip dari Antara, Senin (4/10).

Regina mengatakan persyaratan itu dibuat untuk melindungi tenaga kesehatan dan orang-orang yang berobat di dalam posko medis agar terhindar dari potensi penularan Covid-19. Kalaupun atlet atau ofisial tersebut tidak mempunyai masker, pihaknya akan terlebih dahulu mengasih masker dari persedian mereka. Baru setelah itu, pihaknya baru akan memeriksa sang atlet setelah maskernya dipakai.

Regina mengatakan persyaratan menggunakan masker juga berlaku pula bagi setiap tenaga kesehatan yang bertugas melayani para atlet, ofisial, maupun panitia pertandingan. Tenaga kesehatan disiapkan oleh bidang Kesehatan Pengurus Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON) XX Papua Sub Klaster Mimika untuk bersiaga di setiap arena pelaksanaan pertandingan selama kejuaraan berlangsung.

Salah satunya termasuk cabor panjat tebing yang akan berlangsung hingga 8 Oktober 2021. Di Arena Panjat Tebing SP2 Mimika, terdapat tujuh orang tenaga kesehatan yang bertugas antara lain Regina sebagai dokter umum, yang didukung oleh dua orang tenaga perawat, satu terapis fisik/ akupresur, satu orang yang membidangi kefarmasian, satu relawan kesehatan, dan satu sopir ambulans.

Regina mengatakan alat kesehatan di posko medis cukup lengkap, antara lain obat-obatan, satu unit ranjang perawatan, tandu, peralatan infus, pengecek tekanan darah, hingga tabung oksigen juga tersedia. "Obat-obatannya juga lengkap, tapi untuk obat-obatan kegawatdaruratan," kata Regina.

Posko medis itu juga boleh diakses oleh penonton pertandingan. Regina mengatakan kalau memang penonton membutuhkan kebutuhan medis mendadak, bisa mendatangi posko medis yang letaknya bersebelahan dengan tebing untuk pertandingan nomor Lead.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler