Lima Aplikasi 'Penghasil Uang' Bagi Mahasiswa

Sangat banyak peluang sukses bagi mahasiswa menghasilkan uang melalui gawai

pixabay
Banyak media di era modern yang dapat dijadikan sarana mengembangkan bisnis, (ilustrasi).
Red: Gita Amanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mahasiswa program studi (prodi) Bisnis Digital Universitas Nusa Mandiri (UNM) dapat bersaing jadi digital entrepreneurship yang andal. Sebab, bicara bisnis bagi mahasiswa, bukan hanya sekadar bicara tambahan uang saku. Dengan berbisnis, mahasiswa tak lagi galau masalah biaya. Mereka juga tak perlu pusing setelah lulus kuliah akan bekerja sebagai apa dan berkarier di mana.

Ketua Prodi Bisnis Digital Universitas Nusa Mandiri (UNM) Lia Mazia mengatakan bahwa prodi Bisnis Digital juga membekali mahasiswa untuk menjadi seorang digital entrepreneurship. “Sebab, dengan ilmu pengetahuan yang dimiliki, mahasiswa prodi Bisnis Digital mampu untuk menjadi seorang digital entrepreneurship. Dengan begitu, banyak media pada era modern yang dapat dijadikan sarana mengembangkan bisnisnya,” katanya dalam rilis yang diterima, Senin (8/11).

Sangat banyak peluang sukses bagi mahasiswa. Mahasiswa yang aktif dan kreatif dapat dengan mudah menghasilkan uang dengan berbagai cara melalui gawai.

Berikut beberapa aplikasi yang bisa digunakan untuk menghasilkan uang bagi mahasiswa:

1. Aplikasi Instagram

Mahasiswa masa kini yang hobi travelling dan eksis meng-update instastory di Instagram, dapat memanfaatkan Instagram untuk menghasilkan pundi-pundi rupiah, dengan cara membuat video travelling. Kegiatan travelling ini tidak harus dengan harga yang mahal, cukup travelling ke tempat-tempat yang mungkin bisa dijadikan tempat berkumpul atau nongkrong, seperti restoran ataupun kafe. Setelah itu, jika banyak pengunjung yang datang ke tempat yang sudah direkomendasikan kemungkinan pemilik kafe atau restoran akan memberikan Anda fee atau uang sebagai ucapan terima kasih, sekarang biasa disebut dengan endorse.

Tak hanya itu, aplikasi Instagram dapat dijadikan lahan usaha yang menjanjikan, seperti halnya menjual dan menawarkan produk, menjual hasil potret dan dapat menjadi terkenal dengan cara meng-upload video-video yang unik dan bermanfaat.

2. Aplikasi Youtube

Aplikasi ini sudah lama dikenal orang sebab bisa menghasilkan rupiah. Namun, karena terbatas dalam hal teknologi, jadi hanya sebagian orang saja yang bisa menggunakan aplikasi ini. Pada era teknologi digital, di mana teknologi sudah berkembang begitu pesat, semua aktivitas bisa dilakukan hanya menggunakan gawai.

Baca Juga


Untuk menggunakan aplikasi Youtube, cukup membuat akun melalui Gmail dan memasukkan konten atau video seperti makan, jalan-jalan, rekomendasi tempat-tempat nongkrong, ataupun konten seperti game. Nantinya setiap video yang diupload akan ditonton oleh banyak orang.

Ketika jumlah viewers/penonton Anda sudah cukup banyak, peluang iklan yang masuk ke video akan lebih besar. Iklan inilah yang akan membayar Anda atau menghasilkan uang untuk Anda nantinya. Contoh saja Youtubers Atta Halilintar, Jessnolimit, Ria Ricis, dan masih banyak lagi.

Baca juga : Wow! Artis-Artis Dunia Ini Bangga Peluk Agama Islam

3. Aplikasi Tiktok

Saat ini cukup banyak platform yang mendukung strategi digital marketing, salah satunya TikTok. Aplikasi dengan 800 juta pengguna aktif ini, menjadi salah satu sumber video dan meme viral terbesar di internet. TikTok juga telah diunduh oleh sekitar 1.5 miliar pengguna di Google Playstore dan Apps Store sehingga dapat dimanfaatkan oleh brand untuk melakukan strategi marketing.

Selain itu, TikTok juga meraih peringkat satu dalam AppsFlyer Growth Index 2020 sebanyak dua kali berturut-turut. Tingginya minat dan cepatnya penyebaran konten dari TikTok ke seluruh platform media sosial ini, menjadi daya tarik tersendiri dalam dunia digital marketing.

4. Whatsapp

Aplikasi ini biasa digunakan untuk menghubungi atau memberikan informasi. Aplikasi ini paling banyak digunakan oleh mahasiswa. Selain hemat kuota, juga mudah digunakan. Saat ini, banyak orang menggunakan aplikasi ini untuk membuka lapak dagang dan menghasilkan uang.

Mahasiswa juga bisa menggunakan aplikasi ini untuk menghasilkan uang. Jangan takut tidak ada modal, anda cukup pergi ke toko buku, baju, makanan yang penting barang itu bisa dikemas dan diantar ke konsumen.

Cukup ajak pemilik toko untuk kerja sama, sebagai orang yang akan mempromosikan barang dagangannya pasti pemilik toko mau menerima tawaran kerja sama ini. Untuk hasil, dapat dibicarakan kepada pemilik toko. Kegiatan ini sering disebut olshop (online shop).

5. Facebook

Popularitas Facebook yang semakin meningkat, jangan sampai disia-disiakan oleh pelaku bisnis digital. Di Indonesia, popularitas Facebook mampu bersaing dengan popularitas Google. Hal ini memberikan prospek cerah bagi pelaku bisnis digital untuk memasarkan produknya, mencoba peluang bisnis online melalui Facebook terbilang cukup mudah dan murah.

Baca juga : Menag Dukung Permendikbudristek No 30 yang Kontroversial

Oleh karena itu, sangat cocok bagi pemula dan mahasiswa yang ingin memulai bisnis digital dengan modal yang sedikit. Dengan Facebook, mahasiswa bisa membuka toko online, mempromosikannya dengan berbagai cara, rajin menulis status yang berisi iklan menarik dan unik, melakukan pemasaran dengan mengupload foto dan video produk yang dijual, membuat fitur album untuk foto dan video produk dan sebagainya.

Itulah, lima media sosial yang dapat digunakan dan dimanfaatkan sebagai sarana memulai bisnis digital yang mudah dan praktis. Sebagai generasi milenial, sudah seharusnya bersikap aktif, kreatif dan inovatif. Dan jangan mudah menyerah, punya sikap optimis dan berani untuk memulai adalah kunci sukses menjadi digital entrepreneur sejati.


BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler