Kinerja Baik Pupuk Kaltim Jadi Role Model Industri Tanah Air
Pupuk Kaltim mendorong transparansi informasi serta mengoptimalkan kinerja SDM.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota holding PT Pupuk Indonesia (Persero), PT PT Pupuk Kalimantan Timur PKT), berkomitmen meningkatkan kualitas dan mutu produk melalui penerapan inovasi berkelanjutan. SVP Sekretaris Perusahaan PKT Teguh Ismartono mengatakan, hal ini merupakan upaya PKT dalam mendorong daya saing usaha secara nasional maupun global.
"Banyaknya faktor yang memengaruhi perkembangan industri tanah air, menuntut PKT melakukan penyesuaian dengan meningkatkan kinerja unggul melalui strategi dan kebijakan," ujar Teguh dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (25/11).
Teguh menyampaikan, peningkatan kualitas produk melalui penerapan inovasi berkelanjutan dapat memastikan terciptanya transparansi informasi di berbagai bidang, serta mengoptimalkan kinerja SDM dalam mendukung pencapaian target perusahaan. "Ke depan, PKT akan terus memperkokoh dominasi pada industri petrokimia berbasis natural gas, serta memperkuat posisi di sektor agrikultur melalui pengembangan agri input, crop protection dan agri services," ucap Teguh.
PKT, lanjut Teguh, juga akan melakukan diversifikasi di sektor hilirisasi untuk meningkatkan nilai tambah perusahaan, dengan membangun industri kimia berbasis Energi Baru Terbarukan (EBT). Hal ini melihat potensi produk kimia berbasis EBT yang terbilang besar, karena bahan baku yang sangat banyak di Indonesia, sehingga dapat mengurangi impor.
"Seluruh upaya tersebut dilakukan PKT untuk mewujudkan visi menjadi perusahaan berkinerja unggul kelas dunia yang berfokus pada bidang nutrisi tanaman dan agrisolusi melalui industri kimia berbasis EBT," tambah Teguh.
Teguh menyebut, upaya peningkatan kualitas dan mutu produk melalui penerapan inovasi berkelanjutan mendapat apresiasi dari Asosiasi Manajemen Mutu dan Produktivitas Indonesia (AMMPI) pada ajang Indonesia Quality Excellence Festival (IQEF) 2021 berupa penghargaan Indonesia Performance Excellence Award (IPEA).
Bagi Teguh, penghargaan ini merupakan apresiasi atas komitmen pencapaian kinerja unggul PKT berdasarkan kriteria Baldrige Excellence Framework (BEF) sehingga mampu mempertahankan predikat World Class Global Performance Excellence Award (GPEA).
"Selama tiga tahun terakhir, PKT mampu mempertahankan Key Performance Index (KPI) kategori Baik, dengan tingkat Kesehatan Perusahaan pada kategori Sehat AA, serta capaian kinerja unggul sesuai kriteria BEF pada level Industry Leader," kata Teguh.
Ketua Umum DPP AMMPI Suradi mengatakan, penghargaan ini wujud apresiasi bagi PKT yang dinilai mampu menjadi role model dan best practice pencapaian kinerja unggul bagi dunia industri Tanah Air maupun global. Suradi berharap, IQEF dapat memacu seluruh perusahaan di Indonesia mengikuti jejak PKT melalui peningkatan daya saing dan mutu produk dalam menyongsong tantangan serta peluang di masa depan.
"Hal ini perlu kita tingkatkan guna mendukung Gerakan Nasional Peningkatan Produktivitas dan Daya Saing (GNP2DS) yang terus digencarkan pemerintah," kata Suradi.