DDII Cilegon Berupaya Tebarkan Dakwah Secara Profesional

DDII Cilegon berkomitmen dakwahkan Islam yang ramah

Dok Istimewa
DDII Cilegon berkomitmen dakwahkan Islam yang ramah. Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia
Rep: Alkhaledi Kurnialam Red: Nashih Nashrullah

REPUBLIKA.CO.ID, CILEGON— Pengurus Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) Kota Cilegon baru saja melakukan upgrading dan rapat kerja daerah di Islamic Center, Kota Cilegon, Banten. Agenda ini disebut sebagai upaya untuk menebarkan dakwah profesional.  

Baca Juga


Wakil Ketua Dewan Dakwah Kota Cilegon, Lukman Hakim, mengatakan upgrading dan rapat kerja daerah ini dalam rangka pembekalan pengurus Dewan Dakwah Kota Cilegon. Langkah ini diambil agar dapat melaksanakan tugas dan fungsinya sesuai dengan tujuannya. 

Lukman mengatakan, pihaknya menyusun berbagai program kerja selama masa kepengurusannya empat tahun ke depan. Program kerja disusun dalam rangka meningkatkan syiar Islam dan kemaslahatan umat.  

"Program kerja ini yang menjadi acuan bagi kegiatan kami selama masa kepengurusan," katanya dalam keterangannya, Rabu (1/12).  

Dia mengatakan, Dewan Dakwah berkomitmen menjalankan dakwah Islam secara profesional dan tidak mengganggu kerukunan umat beragama. 

Menurutnya, Islam hadir sebagai agama rahmatan lil alamin atau menebar kasih kepada dunia. Lukman juga menyebut, dakwah tidak hanya dilakukan melalui lisan saja. Akan tetapi, yang lebih penting yakni melakukan dakwah melalui perbuatan.  

"Dalam perbuatan kita sehari-hari, bisa menjadi media syiar keislaman, sesuai dengan sifat-sifat Nabi Muhammad ﷺ," ujarnya. 

Ketua pelaksana rapat kerja, Istiqomat, mengatakan  upgrading dan rapat kerja daerah ini mengusung tema 'Konsolidasi Organisasi Menuju Dakwah Profesional'. Acara diikuti oleh seluruh pengurus DDII Kota Cilegon. "Kita akan lakukan upgrading dan Rakerda selama tiga hari kedepan," ucapnya.

Dia mengatakan, melalui tema itu, Dewan Dakwah berkomitmen untuk menebarkan syiar agama Islam sesuai dengan ketentuan dan kerukunan umat beragama.  

"Dakwah dilakukan secara profesional, sehingga tidak mengganggu aspek sosial masyarakat dalam hal kerukunan umat beragama," ujarnya.   

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler