Yahya Abdul-Mateen II Kerja Sama dengan Netflix

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bintang Candyman Yahya Abdul-Mateen II telah bermitra dengan para pejabat di Netflix untuk membuat film dan acara TV yang "penuh perasaan”. Bintang di Aquaman itu menamai perusahaan produksi barunya House Eleven10, yang menghormati rumah masa kecilnya di Oakland, California.

Yahya ingin membuat proyek yang penuh perasaan dalam membangun dunia dan karakter yang dinamis.

"Kami ingin menggunakan proses kreatif yang memberi ruang bagi keajaiban dan kemanusiaan di berbagai alam semesta naratif, dan di semua genre," kata Yahya, dilansir Ace Showbiz, Kamis (2/12).

Yahya menjelaskan, House Eleven10 berusaha menampilkan bakat dari komunitas tradisional yang kurang terwakili atau diabaikan dalam industri, dengan memasukkan beragam pembuat film, penulis, dan staf di seluruh proyeknya. Dia menyatakan bangga dengan visi House Eleven10.

"Saya sangat senang dengan semangat bersama Netflix untuk ide-ide yang ingin kami luncurkan ke dunia," ujar aktor berusia 35 tahun ini.

Yahya memiliki sejarah dengan Netflix, di mana peran akting profesional pertamanya ada di serial TV layanan streaming itu, The Get Down. Sejak itu, dia muncul dalam produksi Netflix The Trial of the Chicago 7 dan Black Mirror.

Wakil Presiden Netflix untuk Film Orisinal, Tendo Nagenda, mengatakan bahwa Yahya adalah talenta yang luar biasa cemerlang. Dia mengatakan, Netflix merasa terhormat telah bersama sejak awal karier aktor itu, mulai dari The Get Down hingga The Trial of the Chicago 7.

"Kami senang dapat terus berkolaborasi secara kreatif dengannya melalui House Eleven10," kata dia.

Yahya akan muncul di The Matrix Resurrections, yang tayang di bioskop pada 22 Desember 2021. Belum lama ini, dia keluar dari spin-off Mad Max George Miller yang akan datang, Furiosa. Hal itu disebabkan ketidakcocokan jadwal, di mana Yahya fokus pada peluncuran perusahaan produksinya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika