Mengenal Bahaya dari Ain

Ain adalah penyakit seseorang yang memiliki kecemburuan besar.

.
Rep: Ruqyah Kuningan Red: Retizen

Ain adalah penyakit yang bisa menimpa seseorang yang menjadikan orang memiliki kecemburuan besar kepada orang lain. Seperti yang telah dijelaskan di atas, penyakit ain disebabkan oleh pandangan mata jahat yang berasal dari perasaan iri dan dengki atau kekaguman berlebihan. Penyakit ini muncul karena hasad atau sikap dengki atas kenikmatan orang lain.


Tak pelak apabila Allah SWT memerintahkan umat-Nya untuk berlindung dari hasad. Penyakit ain adalah penyakit yang mengacu pada bahaya yang menimpa seseorang karena kecemburuan orang lain terhadap mereka. Bahaya ini berasal dari mata jahat yang melihat korbannya. Disertai perasaan iri dan dengki, terkadang kekaguman yang berlebihan terhadap apa yang dilihatnya.

Ibnu Hajar Berkata “Ain adalah pandangan suka disertai hasad yang berasal dari tabiat yang jelek, yang dapat menyebabkan orang yang dipandang itu tertimpa suatu bahaya.”. Ia menambahkan, “Bahwa ‘ain dapat terjadi bersama rasa takjub walau tanpa adanya sifat iri, walau dari orang yang mencintai dan dari seorang yang shalih (tanpa disengaja).“

Rasulullah SAW bersabda: “Ain itu benar-benar ada! Andaikan ada sesuatu yang bisa mendahului takdir, sungguh ‘ain itu yang bisa” (HR. Muslim)

Cara mencegah penyakit ain adalah dengan mendoakan keberkahan bagi baginya dan senantiasa meminta perlindungan oleh Allah SWT.

sumber : https://retizen.id/posts/17887/mengenal-bahaya-dari-ain
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Disclaimer: Retizen bermakna Republika Netizen. Retizen adalah wadah bagi pembaca Republika.co.id untuk berkumpul dan berbagi informasi mengenai beragam hal. Republika melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda baik dalam dalam bentuk video, tulisan, maupun foto. Video, tulisan, dan foto yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban semua konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim. Silakan kirimkan video, tulisan dan foto ke retizen@rol.republika.co.id.
Berita Terpopuler