Arab Saudi Izinkan Wanita Menjadi Sopir Taksi
Biaya untuk mengajukan lisensi menjadi sopir taksi wanita adalah 200 riyal.
REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Otoritas Arab Saudi pada 2018 telah memberikan izin mengemudi bagi wanita. Kini mereka juga diberikan izin untuk melamar menjadi sopir taksi, termasuk untuk transportasi online seperti Uber dan Careem.
Direktorat Jenderal Lalu Lintas Saudi melalui akun Twitter-nya @eMoroor mengatakan wanita dapat mengajukan "lisensi taksi umum" dari sekolah-sekolah mengemudi di Kerajaan. Ada 18 sekolah mengemudi yang tersebar di Riyadh, Jeddah, Jazan, Asir, Najran, Jouf, dan Hail Taif. Para perempuan dapat mendaftar melalui salah satunya
“Biaya untuk mengajukan lisensi adalah 200 riyal atau 53 dolar AS (Rp 760 ribu),” kata departemen itu, dilansir di Arab News, Jumat (7/1).
Artis Latifah Al-Shalhoub mengatakan dia mendukung pengumuman tersebut. Menurutnya, sebagai wanita tentu akan lebih nyaman apabila menggunakan transportasi umum dan sopirnya adalah wanita.
“Sebagai seorang wanita, saya selalu memiliki masalah dengan topik ini. Saya tidak pernah merasa nyaman naik taksi sendiri dengan sopir laki-laki. Setidaknya dengan Uber dan Careem Anda mendapatkan beberapa informasi tentang pengemudi sebelum Anda masuk,” katanya.
“Kebanyakan pengemudi taksi di seluruh dunia adalah laki-laki, tetapi Anda melihat pengemudi perempuan di beberapa negara. Jelas lebih nyaman berkendara dengan pengemudi wanita daripada pria,” tambahnya.
Penerjemah Aseel Atif mengatakan pengumuman itu akan memberi perempuan lebih banyak pilihan di pasar kerja. Sejak diberikan hak mengemudi pada 2018, sejumlah karier di bidang transportasi terbuka bagi wanita-wanita Saudi, termasuk mengemudikan kereta, menerbangkan pesawat, dan bahkan balap mobil. Putusan itu juga memungkinkan wanita bekerja sebagai pengemudi untuk aplikasi transportasi daring seperti Uber dan Careem.
https://www.arabnews.com/node/1999536/saudi-arabia