Andrew Garfield Pernah Ditolak Main Film The Chronicles of Narnia

Penolakan ini karena Andrew Garfield dinilai tidak cukup tampan.

Reuters
Andrew Garfield pernah ditolak bermain dalam film The Chronicles of Narnia: Prince Caspian karena dinilai tak cukup tampan (ilustrasi).
Rep: Santi Sopia Red: Qommarria Rostanti

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Aktor Andrew Garfield cukup menyita perhatian setelah muncul sebagai inkarnasi Spider-Man di film Spider-Man: No Way Home. Garfield berperan sebagai Peter Parker pada 2012 (The Amazing Spider-Man), namun dia mendapat kritik terkait penggambaran sosok Spidey yang jauh berbeda dari sebelumnya.

Baca Juga


Kali ini Garfield berbagi tentang masa lalunya saat ditolak sebuah film besar. Berbicara kepada Entertainment Tonight, Garfield mengungkapkan bahwa dia mengikuti audisi untuk peran Pangeran Caspian dalam film The Chronicles of Narnia: Prince Caspian tahun 2008. Sayangnya dia kalah dari Ben Barnes karena alasan yang disebut sangat menyedihkan.

Garfield mengaku sempat sangat putus asa. Dia mengikuti audisi dan berpikir pasti akan terwujud. “Dan aktor tampan dan brilian Ben Barnes akhirnya mendapatkan peran itu. Saya pikir itu tergantung pada saya dan dia, dan saya ingat saya terobsesi,” kata Garfield, seperti dilansir di Digital Spy, Rabu (12/1/2022).

Setelah ditolak, Garfield mendatangi agennya dan bertanya: "Mengapa bukan saya?"

"Karena mereka tidak menganggapmu cukup tampan, Andrew," katadia menirukan perkataan sang manajer.

Ben Barnes disebut pria yang sangat tampan dan berbakat. Jadi jika dipikir-pikir, Garfield tidak senang dengan keputusan itu namun dia menyebut Barnes melakukan pekerjaan yang bagus.

Aktor 38 tahun itu juga baru-baru ini mengungkapkan bagaimana rasanya mendapat perhatian besar tentang penampilannya di Spider-Man: No Way Home. Garfield juga baru-baru ini mengungkapkan bagaimana rasanya berbohong tentang penampilannya di Spider-Man: No Way Home. Seperti diketahui, Gardfield beberapa kali mengatakan dirinya tidak terlibat dalam film itu.

"Itu membuat stres. Itu agak menegangkan tetapi juga anehnya menyenangkan," ujarnya.

Namun, dia merasa sedikit tidak enak karena berbohong. "Ada saat-saat di mana saya seperti, 'Ya Tuhan, saya benci berbohong.' Saya tidak suka berbohong dan saya bukan pembohong yang baik, tetapi saya terus membingkainya sebagai permainan," kata Garfield.

Baca juga : 'Layangan Putus' Ditonton 15 Juta Kali dalam Satu Hari Penayangan

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler