Toktok Warga, Cara Erick Bantu Warga untuk Mulai Usaha

Menteri BUMN menyebut selain modal usaha, Toktok juga bantu pelunasan utang

Kementerian BUMN
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, mendatangi satu persatu rumah warga di Kampung Salo, Kembangan Utara, Jakarta Barat, untuk memberikan sejumlah bantuan. Bantuan itu diberikan dalam bentuk pelunasan utang, pemberian modal usaha, dan peralatan sekolah.
Rep: Ronggo Astungkoro Red: Ichsan Emrald Alamsyah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, mendatangi satu persatu rumah warga di Kampung Salo, Kembangan Utara, Jakarta Barat, untuk memberikan sejumlah bantuan. Bantuan itu diberikan dalam bentuk pelunasan utang, pemberian modal usaha, dan peralatan sekolah.


"Kita punya program 'TokTok Warga', di mana lagi yang bisa kita bantu, alhamdulillah dapat satu, yang lain menunggu," ujar Erick dalam keterangan tertulisnya, Jumat (4/2).

Bantuan yang Erick berikan dalam program tersebut berbentuk pelunasan utang, pemberian modal usaha, dan peralatan sekolah. Selain itu, Erick juga memberikan sepaket baju dan sembako kepada para warga. 

Usai memberikan bantuan, Erick mengingatkan warga yang mendapatkannya untuk tetap bekerja sama. Dia mengungkapkan, penting bagi masyarakat untuk menciptakan sinergitas di lingkungannya. Dia menyebutkan, hidup haruslah bergotong royong.

"Bisa jadi modal usaha ini, goreng-gorengan. Tapi koordinasi dengan ibu juga, jangan jadi saingan. Jual ketupat, ibu bersinergi, musti begitu hidup gotong royong," kata dia.

"Tetapi penting, setelah dibantu harus tetap semangat kerja keras dan harus tetap melakukan gotong royong dan bersyukur kepada Allah SWT," sambung dia.

Salah satu penerima bantuan, Haryati (45 tahun), mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan Erick Thohir. Dia berharap, Menteri BUMN itu selalu diberikan kesehatan. "Terima kasih ya Pak, semoga bapak diberikan kesehatan," kata Haryati.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler