Alami Long Covid, Vokalis Simply Red Merana: Jantungnya Berdegup Kencang-tak Bisa Tidur

Vokalis Simply Red sering terbangun di malam hari karena jantungnya berdegup kencang.

EPA/TOBIAS HASE
Vokalis Simply Red, Mick Hucknall, alami long Covid. Ia bersama anggota bandnya positif Covid-19 pada bulan lalu.
Rep: Gumanti Awaliyah Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Vokalis grup musik Simply Red, Mick Hucknall, mengungkap bahwa dia mengalami gejala long Covid. Ia kerap merana karena degup jantungnya yang menjadi lebih kencang dan tidak bisa tidur malam.

 

Bulan lalu, grup musik pop & soul asal Inggris ini terpaksa membatalkan beberapa konsernya karena sang vokalis dan personel lain terkonfirmasi positif Covid-19. Setelah sembuh dari infeksi SARS-CoV-2, Hucknall masih merasakan sejumlah gangguan kesehatan.

 

"Saya mengalami long Covid. Setiap malam saya terbangun karena merasa jantung saya berdegup sangat kencang. Saya jadi sulit tidur di malam hari. Andai saja bisa, saya ingin tidur dua atau tiga jam," kata pria berusia 61 tahun tersebut, seperti dilansir The Sun, Senin (7/3/2022).

 

Jantung berdebar dan insomnia adalah dua gejala paling umum dari long Covid. Ini dapat berlangsung selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan setelah sembuh dari Covid-19.

 

Tetapi sebaliknya, Hucknall tampak dalam kondisi sehat saat tampil di hadapan penonton di O2 Arena London pada Rabu (2/3/2022) malam. Konser tersebut seharusnya berlangsung pada 19 Februari, tetapi ditunda karena personil dan kru positif Covid-19.

 

Dalam penampilannya malam itu, Hucknall mengatakan kepada para para penggemar bahwa dia dan lima anggota band Simply Red dinyatakan positif Covid-19. Hanya gitaris Steve Lewinson yang lolos dari infeksi virus.

 

Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah bintang, termasuk Gemma Collins dan pembawa acara TV Ruth Langsford. Malam itu, Simply Red menampilkan sejumlah lagu hit klasik, termasuk "Money's To Tight to Mention", "Fairground", dan "Something's Got Me Started".

 

Tur konser Simply Red awalnya direncanakan untuk tahun 2020, tetapi diundur ke tahun 2021 ketika virus corona mewabah. Namun, karena kondisi belum juga pulih, akhirnya konser dijadwalkan ulang untuk 2022.

 

Hucknall mengatakan bahwa untuk menampilkan performa yang optimal, ia harus melakukan olah vocal secara penuh. Ini menjadi latihan pertama kalinya dalam tiga tahun terakhir.

 

"Istri dan anak perempuan saya harus meninggalkan rumah karena saya membuat kebisingan di rumah. Tapi saya sangat senang dengan hasilnya. Vokal saya sangat memuaskan malam ini," ungkap dia.

Baca Juga



 

Album baru

Sementara itu, Hucknall mengungkapkan bahwa dia juga sedang mengerjakan album baru yang akan menjadi album pertama band ini sejak rilis Blue Eyed Soul pada 2019. Hingga kini, album masih dikerjakan.

 

"Saya kira ini akan berakhir dengan empat hingga 12 lagu, tetapi tampaknya saya datang dengan semua ide yang mewakili siapa saya dan dari mana saya berasal. Pada akhirnya, saya tidak punya alasan untuk tidak membuat album," kata pelantun “Holding Back The Years” itu.

 

Hucknall menyebut, Blue Eyed Soul adalah penghargaan untuk musik funk Amerika. Sementara itu, lagu-lagu baru ditulis dari sudut pandang seorang anak laki-laki dari Denton, Manchester Timur, yang telah berkelana ke segala penjuru dunia.

 

Simply Red, yang dibentuk pada tahun 1985, adalah salah satu band terbesar tahun 1980-an dan 90-an. Karya rilisan 1991 mereka, "Stars", adalah salah satu album terlaris dalam sejarah tangga lagu Inggris.

 

Simply Red sempat bubar setelah melakukan tur perpisahan pada 2010 dan kemudian hiatus selama lima tahun. Mereka diminta kembali untuk tampil lagi pada peringatan 30 tahun album debut mereka Picture Book dan bersatu kembali pada tahun 2015.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler