Kemenag : PPIU Masih Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Jamaah Umroh
IHRAM.CO.ID,JAKARTA -- Kementerian Agama (Kemenag) menyampaikan hingga saat ini Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) masih melakukan pemeriksaan (screening) kesehatan jamaah umrah. Hal tersebut disampaikan Kepala Sub Direktorat Pemantauan dan Pengawasan Umrah dan Haji Khusus, M Noer Alya Fitra.
"Sampai hari ini screening kesehatan masih dilaksanakan oleh PPIU. Keberangkatan jamaah umrah Indonesia sampai dengan 6 Maret sebanyak 41.075 jamaah," kata dia saat dihubungi Republika, Senin (7/3).
Kerajaan Arab Saudi diketahui sebelumnya mengumumkan sejumlah pelonggaran aturan yang berkaitan dengan pandemi Covid-19. Salah satu aturan yang dicabut perihal karantina dan tes PCR untuk setiap kedatangan di negara tersebut.
Berkaitan dengan hal tersebut, sesuai dengan pernyataan Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Hilman Latief, pihaknya akan melakukan penyelarasan kebijakan umroh. Kementerian Kesehatan dan Badan Nasional Pencegahan Bencana (BNPB) juga diharap bisa mengambil langkah penyelarasan.
"Terkait keputusan Saudi Arabia mencabut sebagian besar dari kebijakan protokolnya, maka akan ada konsekuensi juga terhadap kebijakan penyelenggaraan umrah di Indonesia. Saya optimis akan segara ada penyelarasan kebijakan. Apalagi, Indonesia saat ini juga sudah mulai melakukan penyesuaian kebijakan masa karantina," ujar Hilman dalam keterangan yang didapat Republika.
Tak hanya itu, ia juga menyampaikan kebijakan one gate policy atau satu pintu pemberangkatan jamaah umroh dari asrama haji juga akan disesuaikan.
Berdasarkan data yang dimiliki Kemenag, jumlah jamaah umrah yang kembali ke Indonesia per-tanggal 6 Maret 2022 sebanyak 27.661 orang. Jamaah umrah yang positif terpapar Covid-19 saat kepulangan ke Tanah Air sebanyak 9.646, atau 34,87 persen dari total kepulangan.
Noer Alya Fitra menyebut jumlah jamaah yang terdata positif saat PCR entry test sebanyak 6.194 jamaah. Sementara jamaah yang diketahui positif saat PCR exit test sebanyak 3.452 orang.