BKSAP: IPU tidak Ada Agenda Membahas Isu Rusia Vs Ukraina

Tema utama yakni perubahan iklim, yang telah disepakati dalam IPU ke-143 di Madrid

Prayogi/Republika
Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Achmad Hafidz Tohir (kanan) bersama akil Ketua BKSAP DPR RI Putu Supadma Rudana (kiri) menjadi narasumber dalam diskusi Dialektika Demokrasi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (17/3/2022). Diskusi tersebut mengangkat tema Misi DPR RI dalam Inter Parliamentary Union (IPU) Ke-144 di Nusa Dua, Bali pada 20-24 Maret 2022 mendatang.Prayogi/Republika.
Red: Gita Amanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Badan Kerjasama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Achmad Hafisz Tohir menegaskan kongres parlemen se dunia atau Inter-Parliamentary Union (IPU) ke-144 di Bali tidak mengagendakan pembahasan ketegangan antara Rusia versus Ukraina.

Baca Juga


"Tema utama yakni perubahan iklim, yang telah disepakati dalam IPU ke-143 di Madrid tahun lalu," kata Hafisz dalam diskusi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (17/3/2022) lalu.

Namun, kata dia, pembahasan itu tidak tertutup kemungkinan untuk dibahas. Alasannya, menyangkut keamanan dunia, dimana separuh Asia dan Eropa sudah dalam masa mencekam.

"Tidak menutup kemungkinan peserta sidang akan meminta hal itu dibahas, tergantung kekuatan dari beberapa negara yang mengajukan," kata Hafisz.

Dia menjelaskan ditahap terakhir sidang terdapat general debat, yang menghasilkan rekomendasi satu usulan terkahir dari usulan yang telah disepakati. "Bisanya dilakukan secara voting, atau kalau bisa musyawarah," ujarnya.

Dia mencontohkan, saat IPU di Madrid, Indonesia bersama 70 negara mengusulkan resolusi intimidasi hak asasi manusia di Palestina. Tetapi menurun tinggal 20 negara, setalah adanya usulan terkait perkembangan Covid-19 varian Omicron yang sedang menyebar di Afrika. "Sehingga kami menarik kembali resolusi itu menjadi agenda Covid-19," ungkapnya.

IPU merupakan forum demokrasi terbesar kedua sedunia setalah forum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). "Dari 121 negara yang memastikan hadir, kalau setengahnya setuju membahas ketegangan Rusia dan Ukraina, ya harus dibahas. Kami harus siap," katanya menegaskan.

Indonesia menjadi tuan rumah Inter-Parliamentary Union (IPU) ke-144 di Nusa Dua, Bali pada 20-24 Maret 2022, mengusung tema "Getting to Zero: Mobilizing Parliament to Act on Climate Change".

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler