Jakarta Jazz Festival Kembali Dihelat, Ini Syarat untuk Menonton

Data vaksin pembeli tiket Java Jazz Festival otomatis terverifikasi.

ANTARA FOTO
BNI Music Project featuring penyanyi Rizky Febian tampil pada Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2020 di Jakarta. Pada tahun ini, Java Jazz Festival akan kembali hadir setelah absen akibat pandemi.
Rep: Shelbi Asrianti Red: Indira Rezkisari

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah absen pada 2021, festival musik Jakarta International Java Jazz Festival atau biasa disingkat dengan Java Jazz Festival (JJF) akan kembali diselenggarakan. Java Festival Production menjadwalkannya pada 27, 28, dan 29 Mei 2022.

Festival yang hadir menemani para penikmat musik sejak 2005 itu bertempat di JI Expo Kemayoran, Jakarta. Deretan musisi penampil yang akan segera diumumkan bakal bermusik di sembilan panggung yang tersebar di seluruh area festival.

Kembalinya JJF diharapkan menjadi angin segar untuk memulai kembali perputaran roda industri musik di Indonesia, terutama untuk pertunjukan panggung live. JJF melibatkan banyak pihak yang turut membangun, mendukung, serta tumbuh dan berkembang bersama.

Direktur Utama Java Festival Production Dewi Gontha menyampaikan bahwa kembalinya JJF pada 2022 atau JJF22 tidak luput dari dukungan pencinta musik serta kesempatan yang diberikan pemerintah. Penyesuaian terkait penerapan protokol kesehatan sudah disiapkan.

"Kami berharap dengan diselenggarakannya JJF pada tahun ini akan menjadi awal baru bagi kelangsungan industri musik Tanah Air," ujar Dewi melalui pernyataan resminya.

Dalam penyelenggaraan festival tahun ini, keselamatan dan keamanan semua yang hadir, baik pengunjung maupun panitia festival, menjadi prioritas utama. JJF telah bekerja sama dengan pemerintah untuk memberikan pengalaman festival yang aman bagi semua.

Penerapan regulasi new normal maupun protokol kesehatan yang ketat akan dimulai dari sebelum hari-H, sejak proses pembelian tiket sampai dengan hari-H. Tentunya, mulai dari saat memasuki area festival dan selama acara berlangsung.

JJF22 menggunakan aplikasi PeduliLindungi dalam memverifikasi status vaksinasi, booster, dan juga hasil tes Covid-19 berupa antigen yang terintegrasi langsung dengan situs resmi JJF22. Pembelian tiket JJF22 hanya bisa dilakukan oleh individu yang sudah mendapatkan vaksin lengkap dan booster.

Data akan terverifikasi secara otomatis saat yang bersangkutan mengisi data sesuai KTP/Paspor/Kitas pada laman pembelian tiket, sehingga setiap tiket hanya berlaku untuk satu identitas. Pembelian tiket dapat dilakukan melalui laman resmi www.javajazzfestival.com.
 

Baca Juga


BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler