Ada Serpihan Stainless Steel, Selai Skippy Ditarik dari Sejumlah Pasar AS
Serpihan stainless steel diduga ada di sejumlah botol selai Skippy di AS.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekitar 80 ton selai kacang Skippy ditarik dari peredarannya di Amerika Serikat. Tindakan itu dilakukan sebagai bentuk antisipasi karena sejumlah botol selai kacang kemungkinan tercemar seripihan stainless steel dari peralatan manufaktur.
Pejabat perusahaan induk Skippy, Hormel Foods, mengatakan bahwa satu fragmen stainless steel berukuran kurang dari dua mm mungkin telah terlepas dari mesin selama perbaikan. Menurut laporan CNET, konsumen dapat melacak produk yang kemungkinan tercemar dengan melihat keterangan "best is used by" yang tercetak pada tutup botol selai.
Dilansir WebMD pada Selasa (5/4/2022), Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) telah mengungkapkan bahwa lebih dari 9.300 botol selai populer itu telah ditarik dari pasaran.
Skippy Reduced Fat Creamy Peanut Butter Spread, Skippy Reduced Fat Chunky Peanut Butter Spread, dan Skippy Creamy Peanut Butter Blended With Plant Protein termasuk di dalam daftar produk yang ditarik. Selai kacang yang ditarik itu dijual di California, Connecticut, Delaware, Florida, Hawaii, Illinois, Indiana, Kansas, Massachusetts, Minnesota, Missouri, North Carolina, Nebraska, New Hampshire, New Jersey, New York, Oklahoma, dan Wisconsin.
Sejauh ini, belum ada laporan keluhan dari konsumen Skippy. Meski begitu, konsumen yang memiliki salah satu produk tersebut di rumah, disarankan untuk mengecek apakah produk itu termasuk dalam daftar penarikan.
Menurut Hormel Foods, seluruh pengecer telah diberi tahu tentang masalah ini. FDA menjelaskan, penarikan kembali sukarela diumumkan untuk selai Skippy dalam jumlah terbatas.