Pilih Sikat Gigi yang Lembut, Dokter: Siwak Bisa Jadi Alternatif

Dokter ungkap manfaat siwak dan berwudhu untuk kebersihan gigi dan mulut.

Antara/Prasetyo Utomo
Siwak (ilustrasi). Siwak memiliki sifat antibakteri yang mencegah pembentukan plak dan melindungi gigi dari kerusakan email yang dapat disebabkan oleh menyikat gigi secara berlebihan dengan sikat berbulu keras.
Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Untuk mencegah kerusakan lapisan email, pilihlah sikat gigi berbulu lembut. Selain itu, sikat gigi herbal alami seperti ranting siwak tidak hanya direkomendasikan oleh para ulama, tetapi juga oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

"Itu karena siwak memiliki sifat antibakteri yang mencegah pembentukan plak dan melindungi gigi dari kerusakan email yang dapat disebabkan oleh menyikat gigi secara berlebihan dengan sikat berbulu keras," kata asisten profesor divisi Ortodontik dari Imam Abdulrahman Bin Faisal University (IAU), dr Suliman Shahin, dikutip dari Gulf News pada Selasa (12/4/2022).

Selain menyikat gigi, dokter merekomendasikan untuk membudayakan kebiasaan membersihkan gigi dengan benang (flossing) secara teratur.

"Flossing dianjurkan untuk dilakukan setidaknya sekali sehari, seperti yang dianjurkan ADA, bahkan selama Ramadhan untuk mencegah pertumbuhan bakteri di celah antara gigi tempat makanan bersarang," kata Shahin.

Sementara itu, dokter gigi kosmetik Ebadullah Shafi menjelaskan bahwa membilas mulut dengan obat kumur berbasis chlorohexidine juga akan mencegah segala jenis bakteri menumpuk. Obat kumur juga membantu meningkatkan kebersihan mulut yang baik.

Baca Juga


Hindari pilihan makanan yang buruk

Shahin mengatakan penting bagi setiap orang untuk mengurangi kebiasaan untuk memilih makanan tinggi gula. Batasi konsumsi jus buah buatan, makanan penutup yang kaya gula seperti kue, kue kering, dan permen.

"Jika seseorang memilih makanan manis, sebaiknya hanya dalam porsi kecil setelah hidangan utama, untuk meminimalkan penumpukan asam yang cepat pada gigi dan kerusakan gigi selanjutnya," ujarnya.

Cara menghindari mulut kering dan bau mulut
Selama menjalankan ibadah puasa, bau tak sedap dapat dihindari dengan memberikan perhatian khusus mulai dari sikat gigi, flossing setelah makan, dan menggunakan obat kumur berfluoride. Selain itu, Shafi menyebut bahwa membilas mulut selama berwudu juga sangat membantu.

"Orang-orang dapat berhati-hati untuk tidak menelan air, tetapi berkumur sederhana sangat membantu dalam mencegah mulut kering, yang merupakan tempat berkembangbiaknya bakteri dan kerusakan gigi," kata Shafi yang juga kepala klinis Tajmeel Dental Centre Dubai.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler