Klopp: Hadapi Chelsea di Partai Final Layaknya Lakoni Final Piala Dunia

Ini final kedua yang mempertemuan Liverpool dan Chelsea pada musim ini.

DOK REPUBLIKA
Final Piala FA 2022: Chelsea Vs Liverpool, adu taktik Thomas Tuchel (atas) dan Juergen Klopp.
Rep: Reja Irfa Widodo Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Liverpool tinggal selangkah lagi untuk menuntaskan puasa gelar di ajang Piala FA, yang telah terentang selama 16 tahun. Sejak merengkuh Piala FA di bawah besutan Rafael Benitez pada musim 2005/2006 silam, the Reds tidak pernah lagi merasakan manisnya raihan trofi turnamen sepak bola tertua sejagat tersebut.

Namun, penantian itu akan berakhir apabila Liverpool bisa melewati adangan Chelsea di partai puncak Piala FA musim ini, Sabtu (14/5/2022) malam WIB. Laga ini sekaligus menjadi final kedua yang mempertemuan the Blues dan the Reds pada musim ini.

Sebelumnya, Liverpool sukses menundukkan Chelsea via babak adu penalti di partai final Piala Liga Inggris, akhir Februari 2022. Di laga tersebut, kedua tim bermain imbang selama 120 menit laga.

The Reds akhirnya berhak membawa pulang trofi Piala Liga Inggris lantaran unggul 11-10 lewat babak adu tendangan penalti. Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, pun masih mengingat betapa sulitnya the Reds saat menghadapi the Blues di atas lapangan.

Pelatih asal Jerman itu pun menilai, kesulitan serupa akan dihadapi the Reds saat beradu kualitas dengan tim besutan Thomas Tuchel di partai final Piala FA. Pada sepanjang musim ini, Chelsea memang terbukti mampu meladeni permainan finalis Liga Champions musim ini tersebut.

Di dua kali pertemuan di pentas Liga Primer Inggris, kedua tim selalu bermain imbang, 2-2, di paruh kedua dan, 1-1, di paruh pertama musim ini. Bahkan, Klopp menyebut, tiap menghadapi Chelsea di laga final sebuah kompetisi layaknya melakoni partai final Piala Dunia.

''Hanya beberapa pekan silam, kami menghadapi laga final, seperti layaknya final Piala Dunia lantaran kesulitan yang kami hadapi. Kini, kami akan kembali menghadapi laga seperti itu,'' ujar Klopp seperti dilansir laman resmi klub, Sabtu (14/5/2022).

Klopp pun berharap, dukungan para suporter Liverpool yang hadir di Stadion Wembley dapat menjadi energi tambahan buat anak-anak asuhnya di laga tersebut. Tidak hanya itu, para penggawa the Reds juga memiliki motivasi tambahan di laga ini.

Terakhir kali merengkuh titel Piala FA pada 2006 silam, laga ini menjadi final pertama the Reds di pentas Piala FA sejak musim 2011/2012. Secara khusus, ini merupakan laga final Piala FA pertama Liverpool sejak ditangani Klopp pada 2015 silam.

Di enam musim terakhir, prestasi terbaik the Reds di pentas Piala FA hanya mampu melewati putaran ketiga. Klopp pun tidak mau melepaskan kesempatan untuk menjadi yang terbaik di Piala FA.

Tidak hanya itu, raihan trofi Piala FA juga dapat meningkatkan kepercayaan diri the Reds untuk memecahkan rekor sebagai tim pertama yang mampu memetik empat trofi sekaligus dalam satu musim kompetisi. Titel Piala FA menjadi satu dari tiga trofi tersisa yang bisa didapatkan Liverpool pada musim ini, selain Liga Primer Inggris dan Liga Champions.


Baca Juga


BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler