Kolaborasi UMJ dan Alumni Hasilkan Kebun Hidroponik

Pertanian urban sejenis hidroponik bisa menjadi pilihan bagi mahasiswa pertanian

istimewa
Kebun hidroponik Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) yang telah diresmikan pada Senin (23/05), Prof Dr KH Abdul Mu’ti, M Ed, direncanakan akan mulai produksi pertama jenis bayam sesuai dengan permintaan dari mitra.
Red: Hiru Muhammad

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Kebun hidroponik Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) yang telah diresmikan pada Senin (23/05), Prof Dr KH Abdul Mu’ti, M Ed, direncanakan akan mulai produksi pertama jenis bayam sesuai dengan permintaan dari mitra.

Baca Juga


Gagasan untuk membuka lahan hidroponik di UMJ muncul saat diskusi antara dekan FTAN UMJ dan pihak CV Hidroponik Kita Tani Mandiri selaku mitra. Sebelumnya kerjasama diantara keduanya dalam lingkup pendidikan, yakni sebagai tujuan mahasiswa FTAN UMJ untuk melaksanakan program magang. 

Kebun hidroponik dibuka di kampus UMJ atas dasar inovasi dan kebutuhan penunjang pembelajaran. Selain sebagai penunjang pembelajaran urban farming atau pertanian modern bagi mahasiswa FTAN UMJ, kebun hidroponik juga akan dimanfaatkan untuk mengisi peluang bisnis. Mitra yang telah berkomitmen untuk bekerjasama adalah CV Hidroponik Kita Tani Mandiri. 

Kerjasama yang dijalin juga didukung oleh peran alumni FTAN UMJ yang sekaligus sebagai direktur utama CV Hidroponik Kita Tani Mandiri, Diah Setiawati, S.P. Berawal dari program magang di CV Hidroponik Kita Tani Mandiri saat masih menempuh studi di FTAN UMJ, kini ia menjadi direktur utama yang menjalin kerjasama dengan kebun-kebun hidroponik, salah satunya FTAN UMJ.

“Sebenarnya pertanian harus dikenal secara luas. Salah satunya hidroponik, harusnya bisa jadi dorongan semangat bagi anak muda di perkotaan untuk fokus di bidang pertanian. Kami memiliki tujuan untuk memberikan dorongan pada anak muda agar anak muda (khususnya lulusan pertanian) akan merasa enjoy di bidang pertanian. Selain itu juga menumbuhkan kesadaran dan keinginan untuk fokus di sana (bidang pertanian),” ungkap Diah saat ditemui di sela kegiatan peresmian dan panen raya kebun hidroponik FTAN UMJ pada Senin (23/05). 

Diah juga mengungkapkan rasa bahagianya karena bisa berkolaborasi dengan kampus UMJ yang juga almamater. “Semoga bisa bermanfaat bagi banyak pihak,” ungkap Diah. 

Misi mengkampanyekan pertanian urban yang digagas oleh FTAN UMJ melalui kebun hidroponik didukung oleh CV Hidroponik Kita Tani Mandiri selaku mitra. Pernyataan Charlie Candapati, praktisi pertanian hidroponik yang juga merupakan bagian dari CV Hidroponik Kita Tani Mandiri turut mendukung misi tersebut.

Menurut Charlie, pertanian tradisional tidak bisa diterapkan di wilayah perkotaan seperti Jakarta yang jumlah lahan pertaniannya semakin sedikit dan langka. Oleh karenanya pertanian urban sejenis hidroponik bisa menjadi pilihan bagi mahasiswa pertanian. CV Hidroponik Kita Tani Mandiri menjadi mitra strategis FTAN UMJ dalam membuka lahan hidroponik yang berkelanjutan menuju idustri pertanian modern. Hasil produksi kebun hidroponik akan didistribusikan dan disupply ke supermarket. 

Permintaan pasar akan komoditi sayuran yang tinggi menjadi peluang yang dapat diisi oleh FTAN UMJ untuk terus mengembangkan dan menggarap lahan hidroponik. “Kebutuhan keseluruhan sayur penduduk Jakarta 1500 ton per hari. Kebun manapun tidak ada yang sanggup memenuhi permintaan tersebut. Pasar pertanian sangat terbuka luas, sementara pemasoknya sedikit. Diharapkan dengan ini (kebun hidroponik) bisa memberikan contoh kepada masyaakat luas bahwa lahan kecil juga bisa memproduksi sayur untuk kebutuhan rumah bahkan bisa dipasarkan,” kata Charlie.

Kebun hidroponik merupakan inovasi dari FTAN UMJ sebagai laboratorium bagi mahasiswa FTAN bukan hanya dari segi pertanian tapi juga kewirausahaan. Terlebih program ini didukung penuh oleh pimpinan UMJ, mendapat apresiasi dan banyak masukan positif untuk perkembangan kebun dari pimpinan dan BPH UMJ. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler

Prakiraan Cuaca 21 Oktober 2024 Daerah Bekasi dan Sekitarnya | Cerah REPUBLIKA.CO.ID, Bekasi dan sekitarnya akan mengalami cuaca yang pada umumnya cerah sepanjang hari ini. Berikut adalah prakiraan cuaca untuk beberapa kota di provinsi Jawa Barat pada tanggal 21 Oktober 2024. Bekasi Pada pagi hari di Bekasi, cuaca diperkirakan cerah dengan suhu sekitar 29°C. Angin bertiup dari arah utara ke selatan dengan kecepatan 6 m/s dan kelembapan sekitar 63%. Menjelang siang, cuaca masih tetap cerah tanpa perubahan signifikan dalam suhu. Saat sore hari, kondisi cerah berlanjut dengan angin yang perlahan bergeser dari timur ke barat sekitar 3.3 m/s. Kelembapan meningkat menjadi 75% pada malam hari, ketika suhu menurun hingga 27°C, menyisakan langit yang cerah berawan. Kota Bekasi Di Kota Bekasi, cuaca pagi juga cerah dengan suhu 29°C. Angin bertiup dari barat laut ke tenggara pada kecepatan 6.6 m/s, serta kelembapan berada di kisaran 67%. Pada siang hari, cuaca mempertahankan kecerahannya. Sore hari tidak menunjukkan perubahan signifikan dalam cuaca, sementara di malam hari, langit tetap cerah dengan suhu turun menjadi 27°C. Angin berhembus dari arah timur ke barat pada kecepatan 4.1 m/s dengan kelembapan sebesar 75%. ====== Karawang Karawang akan mengalami cuaca cerah pada pagi hari dengan suhu sekitar 29°C. Angin bergerak dari timur laut ke barat daya pada kecepatan 6.3 m/s, dan kelembapan di angka 66%. Memasuki siang, cuaca tetap cerah dan stabil. Pada sore hari, kelembapan udara di Karawang meningkat serta langit mulai berawan menjelang malam. Suhu di malam hari diperkirakan 28°C dengan angin dari tenggara ke barat laut berkecepatan 2.6 m/s dan kelembapan naik hingga 76%. Secara keseluruhan, cuaca di ketiga kota tersebut menunjukkan pola yang cerah dengan sedikit awan di malam hari. Meski demikian, tidak ada indikator hujan atau badai untuk hari ini. Tercatat pada malam hari terdapat peningkatan kelembapan, namun cenderung masih dalam kategori nyaman.