IHRAM.CO.ID, MINNA -- Sekretaris Eksekutif Dewan Kesejahteraan Jamaah Muslim di Niger, Alhaji Umar Maku, mengatakan, lebih dari 560 calon jamaah haji (calhaj) dari negara bagian di Nigeria itu akan diterbangkan ke Jeddah Arab Saudi untuk pelaksanaan ibadah haji 2022.

"Para calhaj ini berasal dari wilayah pemerintah daerah Minya, Mashegu, Chanchaga, Kontagora dan Magama," kata Umar Maku saat berbicara di Kota Minna, Niger, dilansir The Nation Online, Ahad (3/7).

Menurut Maku, para calhaj akan berada dalam penerbangan pertama dari Niger menuju Bandara Internasional Jeddah. Dalam kesempatan ini, Amiru Haji sekaligus Emir Kontagora, Alhaji Muazu Barau III, berpesan kepada para calhaj untuk taat hukum selama berada di tanah suci.

Dia menyarankan para peziarah untuk berhati-hati terhadap orang-orang dalam urusan mereka untuk menghindari berbagai hal yang tentu tidak diinginkan. Ia juga berpesan kepada mereka untuk tidak mengambil dan menjauhi barang-barang terlarang dan obat-obatan terlarang.

"Manfaatkan kesempatan ziarah ini untuk berdoa kepada Allah SWT demi perdamaian negara dan demi kelancaran pemilihan umum pada 2023 mendatang," tuturnya.

Gubernur Niger, Abubakar Bello, mengucapkan selamat kepada para calhaj yang telah melaksanakan ibadah haji tahun ini. Diwakili oleh Wakil Gubernur Alhaji Ahmed Ketsu, Gubernur Abubakar Bello memperingatkan mereka terhadap tindakan apa pun yang dapat merusak citra baik negara.

Dia menekankan, menjaga nama baik negara sangat penting. Sebab, para calhaj juga berperan sebagai delegasi negara bagian Niger.

Kementerian Haji dan Umroh Arab Saudi telah merilis bahwa ada sebanyak 358.645 jamaah haji dari berbagai negara yang telah tiba di Madinah. Mereka sampai melalui berbagai jalur perjalanan, mulai dari udara hingga darat untuk menunaikan ibadah haji tahun ini.

Data menunjukkan bahwa 289.955 jamaah telah tiba melalui Bandara Internasional Pangeran Mohammed bin Abdulaziz di Madinah sejak menerima penerbangan haji pertama. Sementara pusat imigrasi darat menerima 50.490 jamaah haji yang  datang melalui perlintasan perbatasan darat.

Statistik tersebut juga mengungkapkan kewarganegaraan peziarah yang telah sampai di Madinah. Jamaah haji Bangladesh adalah penduduk teratas Madinah dengan 12.171, diikuti oleh Pakistan dengan 9.350, India dengan 6.401, Iran dengan 5.028, dan Nigeria dengan 5.135.