Pembunuh Wartawan di Kramat Jati Diduga Ayah dan Anak
Polisi masih memburu pelaku pembunuhan terhadap wartawan di Kramat Jati.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Unit Reskrim Polsek Kramat Jati mengantongi identitas dua dari tiga terduga pelaku pembunuhan terhadap wartawan Raja Ampat Pos bernama Firdaus Parlindungan Pangaribuan (45) pada Selasa (19/7). Kapolsek Kramat Jati Kompol Tuti Aini di Jakarta, Senin, mengatakan pihaknya dibantu jajaran Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur, saat ini sedang melakukan pengejaran terhadap dua pelaku tersebut.
"Tersangka sudah ketahuan dua orang. Tinggal pengejaran untuk penangkapan. Doain ya," kata Tuti.
Firdaus Parlindungan Pangaribuan ditemukan tewas bersimbah darah di trotoar Jalan Mayjen Sutoyo, Kramat Jati, Jakarta Timur, pada Selasa (19/7) sekitar pukul 05.00 WIB. Firdaus ditemukan dengan sejumlah luka di aneka bagian tubuhnya dan diduga hal itu karena dikeroyok.
Adik korban, Dewi Santi Pangaribuan, mengatakan, pihak keluarga telah membuat laporan ke Polsek Kramat Jati yang teregistrasi dengan nomor 78/K/VI/2022/Sek.Kr.Jati. Dalam laporan tersebut disebutkan bahwa pelaku pembunuhan terhadap Firdaus berjumlah tiga orang.
Dewi menuturkan pelaku utama dalam kejadian memang berjumlah dua orang, yakni A dan O yang merupakan ayah dan anak. "Kemungkinan dia (A) tidak kenal sama abang saya. Karena abang saya kan selama ini tinggal di Papua sama istri dan tiga anaknya. Baru pulang ke Jakarta Januari tahun ini," ujar Dewi.
Dewi mengatakan, usai pengeroyokan kedua pelaku tersebut tidak langsung kabur. Namun, baru pada sore harinya kedua pelaku melarikan diri dan hingga kini masih buron.