Heero, Raih Peringkat 3 Ajang Microsoft & Adobe World Championship
Ia bersaing dengan delegasi dari 21 negara lainnya.
REPUBLIKA.CO.ID, BOYOLALI – Heero Ramadhana Sipayung, siswa SMA Pradita Dirgantara (SMA PD), Boyolali, Jawa Tengah, berhasil menduduki peringkat 3 dunia ajang Microsoft Office Specialist (MOS) World Championship 2022. Lomba tersebut digelar di Disneyland Resort, Anaheim, California, Amerika Serikat pada 24-27 Juli 2022 lalu.
Heero mengaku meski telah mengikuti ujian sertifikasi empat kali, ia masih merasa kesulitan dalam lomba. Namun, akhirnya ia berhasil meraih juara 1 nasional kategori Microsoft Excel 2019. Tak hanya itu, ia juga berhasil mendapatkan skor sempurna, 1.000/1.000 di ujian sertifikasi.
“Alasan ikut lomba ini karena di SMA PD sudah terbiasa ikut ujian sertifikasi Microsoft Office sebagai penilaian dari pelajaran IT. Tahun lalu, saya sempat ikut lomba tapi tidak menang. Jadi saya ingin coba lagi di tahun ini, ternyata puji syukur di tahun ini mendapatkan skor 1.000 dan dapat kesempatan ke California,” kata Heero.
Sementar itu, salah satu guru SMA PD, Yohanes Parsaoran Selano mengatakan, Heero memiliki kelebihan tersendiri di penguasaan Microsoft Excel. Seperti ia mau belajar fungsi dari setiap fitur pada aplikasi Excel itu.
“Selama saya mengajar di kelas, memang Heero ini cukup menonjol. Misalnya, saat saya mengajarkan sebuah rumus, ia cepat menguasainya. Bahkan di beberapa kesempatan, Heero ini sudah tahu lebih dulu rumusnya,” katanya.
Pada kompetisi ini, Heero tidak sendiri. Ia bersama empat perwakilan dari Indonesia yang telah menyelesaikan MOS World Championship. Masing-masing mewakili MOS Excel 2019, MOS Word 2019, MOS PowerPoint 2019, dan Adobe Certified Professional.
MOS & Adobe Certified Professional National Championship telah diselenggarakan sebanyak tiga kali sejak 2019. Selama dua tahun terakhir, sebelum menuju tingkat internasional, diadakan kompetisi yang cukup ketat di tingkat nasional.
Karena situasi pandemi, kejuaraan nasional 2021 dan 2022 diadakan secara daring. Namun, pada akhirnya, hal ini sama sekali tidak menghalangi Heero untuk bersaing dengan delegasi dari 21 negara lainnya dan berhasil menorehkan prestasi membanggakan di tingkat internasional.
Berkat pencapaian ini, Heero mendapatkan hadiah uang tunai senilai 1.500 dolar atau setara Rp 22 juta, sertifikat, dan medali yang diberikan oleh Microsoft. Selain itu, seluruh biaya keperluan selama mengikuti kejuaraan di California juga telah ditanggung oleh MyEdu Solve sebagai penyelenggara.