Pemkab Mojokerto Jaring Bibit Atlet Melalui Paralimpik Pelajar

Kalau tidak menang tidak apa-apa yang penting semua semangat.

Republika/Edi Yusuf
Pemkab Mojokerto Jaring Bibit Atlet Melalui Paralimpik Pelajar (ilustrasi).
Red: Muhammad Fakhruddin

REPUBLIKA.CO.ID,MOJOKERTO -- Pemerintah Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur menjaring bibit atlet melalui lomba Paralimpik Tingkat Pelajar se-Kabupaten Mojokerto Tahun 2022 di Stadion GOR Gadjah Mada, Mojosari, Rabu (10/8/2022).

Baca Juga


Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati di Mojokerto, Rabu, mengatakan cabang olahraga yang akan diperlombakan kali ini yakni tenis meja dan atletik nomor lari 100 dan 80 meter.

"Diikuti total 70 peserta dari siswa dan siswi Sekolah Luar Biasa (SLB) dan sekolah inklusi di Kabupaten Mojokerto," ujarnya.

Ia merasa bangga bisa berada di tengah-tengah anak-anak yang sangat luar biasa tersebut dan berharap pertandingan ini bisa diikuti dengan baik dan kemudian dari pertandingan ini Kabupaten Mojokerto akan mendapatkan calon atlet paralimpik. "Jadi nanti tidak boleh berhenti sampai disini, terus berlatih sehingga nanti akan bisa menjadi wakil Kabupaten Mojokerto untuk berlomba di tingkat provinsi dan seterusnya," katanya.

Ia mengatakan, perlombaan ini penekanannya tidak hanya harus menang tetapi bagaimana mereka merasa gembira dan dihargai. Ia berpesan kepada seluruh peserta yang mengikuti lomba paralimpik 2022 agar bersemangat dan menjaga sportifitas dalam bertanding. Sehingga, semua aktivitas yang dilakukan akan bisa menghasilkan sesuatu di kemudian hari.

"Dalam perlombaan ini pasti ada yang menang dan kalah. Kalau tidak menang tidak apa-apa yang penting semua semangat dan terus berlatih lagi. Di sisi yang lain untuk yang menang raihlah kemenangan dengan sportif dan bermartabat," ucapnya.

Ikfina juga berpesan untuk selalu berbangga dengan kondisi yang dimiliki baik kelebihan maupun kekurangan karena sebagai manusia pasti punya kekurangan dan kelebihan. "Mari fokus pada kelebihan, karena keberhasilan ini ditunjang oleh kelebihan yang dimiliki. Kita biarkan kekurangannya, mari terima ini sebagai bagian dari Allah menguji kesabaran kita. Ayo kita fokus pada kelebihan," ujar dia.

Kepala Disbudporapar Kabupaten Mojokerto, Norman Handito mengatakan Lomba Paralimpik 2022 ini untuk menjaring dan memupuk bibit-bibit unggul atlet Kabupaten Mojokerto di bidang olahraga para penyandang disabilitas.

"Diharapkan akan muncul atlet di bidang olahraga para yang bisa berlaga di tingkat regional provinsi Jawa Timur, di tingkat nasional dan bahkan tingkat paralimpiade internasional. Seperti Nabila atlet tenis meja yang berhasil meraih juara 1 di Pekan Paralimpik Provinsi (Peparprov) 2021," ujarnya.

 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler