Perpustakaan Palnam Jadi Daya Tarik Kafilah MTQN

Perpustakaan Palnam dikunjungi tamu dari Provinsi Sulawesi Utara, Gorontalo, dan DKI

Pemprov Kalsel
Perpustakaan Palnam ternyata menjadi salah satu daya tarik para kafilah Musabaqah Tilwatil Quran (MTQ) Nasional ke-XXIX.
Red: Christiyaningsih

REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN – Perpustakaan Palnam ternyata menjadi salah satu daya tarik para kafilah Musabaqah Tilwatil Qur’an (MTQ) Nasional ke-XXIX. Pasalnya pusat ilmu pengetahuan ini dikunjungi tamu dari Provinsi Sulawesi Utara, Gorontalo, dan DKI Jakarta.

Baca Juga


Mereka disambut langsung Kepala Dinas Perpustakan dan Kearsipan (Dispersip) Provinsi Kalimantan Selatan Nurliani Dardie yang diajak untuk berdiskusi hingga melihat layanan. Ia mengucapkan rasa syukur dan terhormat mendapat tamu istimewa dari berbagai wilayah peserta MTQ Nasional di Provinsi Kalsel ini.

“Besar harapan kami nanti kita dapat saling sinergi, hingga bisa sama-sama meningkatkan literasi masyarakat,”ungkapnya dalam sambutan pertemuan, Jumat (14/10/2022).

Pimpinan Kafilah MTQ dari Provinsi Gorontalo menyampaikan, besarnya minat baca yang ada di Kalsel karena gencarnya promosi yang dilakukan hingga pelosok Desa. “Hal itu menjadi inspirasi kami, selain itu gedung perpustakaan kami tidak seperti di sini, yang memiliki ciri khas yaitu rumah adat Banjar. Ini juga menjadi contoh buat kami ke depannya,” ungkap Sri Wahyuni Deng Matona yang juga Kepala Biro Pemerintahan dan Kesra Gorontalo.

Kafilah dari Sulawesi Utara Abdul Wahab Abdul Gafur yang juga merupakan Ketua Umum MUI Provinsi mengungkapkan rasa senangnya dapat berkunjung ke Perpustakaan Palnam, hingga melihat berbagai layanan pusat ilmu pengetahuan ini. “Ini menjadi kenangan kafilah kami, bahwa kita pernah dijamu oleh Ibu Kepala Dispersip untuk silaturahmi,” ucapnya.

Tidak ketinggalan rombongan dari Jakarta yang membawa enam orang anggota kafilah. Mereka menilai sarana Perpustakan milik Provinsi Kalsel ini sangat nyaman dan rapi, dengan koleksi buku yg lengkap dan tertib, serta pelayanan yang ramah dan bersahabat.

“Kami dari Jakarta Islamic Center mendapatkan banyak inspirasi dan tukar wawasan, gagasan dan ilmu, untuk pengembangan program perpustakaan kami ke depan,” tutur Kepala Bidang Divisi Takmir Herlan Intan Pura.

Selain itu, ia juga tertarik dengan layanan trail pustaka yang dinilai sangat sangat bagus untuk memperluas jangkauan layanan.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler