Ia menyebut, pada 21 Desember nanti akan dilakukan video konferensi antara NAHCON dan Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi, untuk memulai persiapan haji 2023.

"Haji 2023 sudah dekat, kita semua harus fokus pada perencanaan dan kehati-hatian yang tepat, mengingat tujuan kita adalah untuk menyenangkan Allah SWT melalui para peziarah, yang berinvestasi begitu banyak dengan satu-satunya tujuan untuk melayani Tuhan mereka," kata dia dikutip di Guardian, Senin (21/11/2022).

Selain itu, ia meyakinkan jika persiapan haji 2023 tidak akan sama seperti yang dilakukan di tahun ini, yang berjalan dengan waktu terbatas. Kementerian Haji dan Umrah Saudi telah berjanji akan menginformasikan perihal pengaturan haji pada konferensi nanti.

Lebih lanjut, Hassan mengatakan NAHCON diberkati dengan beberapa pemangku kepentingan, yang berbagi hubungan simbiosis untuk berfungsi. Jika masing-masing memainkan peran dengan penuh dedikasi dan rasa tulus di hadapan Yang Mahakuasa, ia yakin ke depan akan merayakan kesuksesan.

“Berkaitan dengan itu, saya ingin mengapresiasi dukungan seluruh pemangku kepentingan dalam menyukseskan penyelenggaraan haji 2022, meski menghadapi banyak tantangan," lanjutnya.

Ia pun menyebut NAHCON tetap berkomitmen dalam melayani jamaah asal Nigeria dengan baik. Dengan dukungan dari setiap pihak yang berkepentingan, pihaknya yakin kesuksesan ini bisa dapat kembali dicapai.

Ketua/CEO NAHCON lantas menyebut dugaan perkiraan tarif haji di Nigeria adalah faktor utama yang memaksa NAHCON untuk memulai penerapan Skema Tabungan Haji tanpa penundaan.

Skema ini disebut merupakan sebuah pengaturan yang menawarkan platform iuran jangka panjang kepada calon jamaah haji untuk membayar haji secara bertahap dalam periode yang diinginkan.

"Pengaturan ini berpotensi meningkatkan persiapan haji dini dengan prospek memungkinkan subsidi haji di masa depan," ucap dia.

Terakhir Hassan memuji kepemimpinan Dewan Jamaah Haji di semua negara bagian atas kontribusi dan patriotisme mereka dalam pelaksanaan Skema Tabungan Haji (HSS), serta semua pemangku kepentingan lainnya.

Kebijakan NAHCON untuk Haji 2023 adalah mempertahankan status quo. Yang mana mereka menjalankan HSS bersamaan dengan langkah konvensional seperti pada haji tahun ini.  

Sumber:

https://guardian.ng/features/friday-worship/hajj-2023-process-to-kick-start-next-month/