Southgate: Hadapi Prancis, Ujian Terbesar Bagi Timnas Inggris

Partai tersebut bakal berlangsung di Stadion Al Bayt, Al Khor, Ahad (11/12/2022).

AP/Frank Augstein
Marcus Rashford dari Inggris, kanan, disambut oleh pelatih kepala Inggris Gareth Southgate saat meninggalkan lapangan selama pertandingan sepak bola grup B Piala Dunia antara Inggris dan Wales, di Stadion Ahmad Bin Ali di Al Rayyan, Qatar, Selasa, 29 November, 2022.
Rep: Frederikus Bata Red: Gilang Akbar Prambadi

REPUBLIKA.CO.ID, AL KHOR -- Pelatih tim nasional Inggris, Gareth Southgate langsung mengalihkan fokus ke Prancis. The Three Lions jumpa Les Bleus di perempat final Piala Dunia 2022.

Baca Juga


Sebuah bigmatch tentunya. Partai tersebut bakal berlangsung di Stadion Al Bayt, Al Khor, Ahad (11/12/2022) dini hari WIB. Southgate mengetahui kualitas calon lawan mereka.

"Prancis, ujian terbesar yang bisa kami hadapi," kata juru taktik 52 tahun itu, dikutip dari Sky Sports, Senin (5/12/2022).

Pertama-tama ia menyinggung status sang rival sebagai juara bertahan. Berikutnya ia membahas pasukan Ayam Jantan memiliki skuat yang dalam. Didier Deschamps mempunyai amunisi di segala lini dengan kualitas nyaris merata.

Sejumlah bintang Les Bleus sudah absen karena cedera. Ada Karim Benzema, Paul Pogba, N'Golo Kante, Presnel Kimpembe, Christopher Nkunku hingga Lucas Hernandez. Nama terakhir sempat bermain beberapa menit pada laga perdana kontra Australia sebelum terkapar.

Namun fakta di atas tak mengurangi kedigdayaan Prancis. Dengan amunisi tersisa, anak asuh Deschamps masih seperti singa lapar bagi para pesaing. Teranyar, Polandia menjadi korban.

Keadaan demikian, disadari sepenuhnya oleh Southgate. Tantangan berkelas menanti anak asuhnya di depan mata. Ia justru menikmatinya.

"Mereka sangat sulit untuk dilawan, jadi ini tantangan fantastis, dan pertandingan brilian untuk dipersiapkan," ujar tokoh kelahiran Watford ini.

Inggris menorehkan catatan impresif sepanjang Piala Dunia 2022. Harry Kane dan rekan-rekan tidak kebobolan dalam tiga pertandingan terakhir. Secara keseluruhan, gawang the Three Lions hanya dua kali bergetar setelah melakoni empat laga.

Selebihnya, Inggris mencetak 12 gol. Ini modal berharga jelang laga bergengsi menghadapi Prancis. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler