Dinkes Yogyakarta Layani Vaksinasi Booster Kedua Lansia di Puskesmas

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA--Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Kesehatan setempat mulai membuka layanan vaksinasi Covid-19 booster kedua untuk warga lanjut usia yang bisa diakses di seluruh puskesmas di kota tersebut.

"Warga lanjut usia (lansia) sudah bisa mengakses layanan vaksinasi booster kedua. Layanan dilakukan di masing-masing puskesmas," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Emma Rahmi Aryani di Yogyakarta, Senin (5/12/2022).

Warga lansia yang ingin mengakses vaksinasi booster kedua bisa mengecek jadwal pelaksanaan vaksinasi yang dilakukan di seluruh puskesmas di Kota Yogyakarta, salah satunya melalui media sosial setiap puskesmas. "Vaksinasi disesuaikan dengan jadwal layanan yang ditetapkan puskesmas," katanya.

Jenis vaksin yang digunakan untuk kebutuhan vaksinasi booster kedua lansia adalah Pfizer dengan ketersediaan yang berbeda-beda di tiap puskesmas disesuaikan dengan sasaran di masing-masing wilayah.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, terdapat sekitar 44.000 lansia di kota tersebut. Namun belum semuanya menjalani vaksinasi booster pertama.

Salah satu syarat untuk bisa mengakses layanan vaksinasi booster kedua adalah jarak dari vaksinasi booster pertama minimal enam bulan, berusia lebih dari 60 tahun dan dalam kondisi sehat."Lansia memang menjadi sasaran prioritas untuk vaksinasi booster kedua karena menjadi kelompok lebih rentan terpapar Covid-19 dan biasanya memiliki komorbid yang berpotensi memperparah gejala apabila terinfeksi," katanya.

Selain melayani vaksinasi booster untuk lansia, puskesmas juga tetap memberikan layanan vaksinasi reguler untuk warga yang telah memenuhi syarat sehingga tingkat kekebalan masyarakat akan semakin baik. "Namun demikian, yang juga tetap penting untuk dilakukan adalah menerapkan protokol kesehatan dengan baik di berbagai aktivitas yang dijalankan," katanya.

Petugas Dinkes Kota Yogyakarta hingga saat ini tetap melakukan sosialisasi keliling untuk mengingatkan masyarakat agar tetap menjaga protokol kesehatan dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat agar terhindar dari berbagai penyakit.

Ikuti Whatsapp Channel Republika