Semen Gresik Targetkan Efisiensi Energi Hingga 4 Persen
Perusahaan dapat memanfaatkan bahan bakar dari limbah pertanian.
REPUBLIKA.CO.ID, REMBANG -- PT Semen Gresik menargetkan efisiensi energi pada tahun depan hingga empat persen. Langkah efisiensi itu ditempuh lewat penggunaan energi alternatif dengan memanfaatkan limbah organik.
Kepala Unit Komunikasi dan CSR Semen Gresik, Dharma Sunyata, mengatakan sejauh ini perusahaan baru dapat memanfaatkan bahan bakar dari limbah pertanian yang terdapat di sekitar wilayah pabrik.
"Saat ini, alternatif bahan bakar baru dari limbah pertanian, ada bonggol jagung mengingat di Rembang sangat potensial dan ini menjadi peluang," kata Dharma di kawasan Pabrik Semen Gresik Rembang.
Adapun, target empat persen itu lebih tinggi dari realisasi efisiensi energi di 2021 lalu yang hanya 0,1 persen. Sementara untuk 2022, Dharma belum menjelaskan detail capaian efisiensi.
Semen Gresik, kata dia, berusaha agar efisiensi energi dapat meningkat dari capaian 2021 lalu. Lebih lanjut, untuk mendukung pencapaian efisiensi energi 2023, Semen Gresik akan bekerja sama dengan sejumlah perusahaan swasta di wilayah Jawa Tengah.
Perusahana-perusahaan itu menghasilkan limbah yang potensial menjadi sumber energi alternatif untuk pabrik. "Yang masuk ada limbah dari pabrik sepatu di Rembang, Grobogan, dan tahun depan ada penjajakan dengan perusahaan di Kudus dan Pati dalam pemanfaatan sumber energi alternatif," ujarnya.