Ini Pesan Pertama Marcel Sabitzer Setelah Jadi Pemain MU
Sabitzer hanya jadi penonton saat MU mengalahkan Nottingham Forest 2-0 di Piala Liga.
REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Marcel Sabitzer mengirimkan pesan pertamanya sebagai pemain Manchester United (MU) di instagram pribadinya. Ia didatangkan dari Bayern Muenchen di detik-detik akhir bursa transfer Januari sebagai pengganti Christian Eriksen yang diperkirakan absen hingga April atau awal Mei karena cedera.
Sabitzer hanya duduk di bangku penonton saat MU menang 2-0 atas Nottingham Forest di leg kedua semifinal Piala Liga Inggris, di Stadion Old Trafford, Kamis (2/2/2023) dini hari WIB. Setan Merah akan melawan Newcastle United di partai final yang akan berlangsung di Stadion Wembley.
Meski belum tampil debut, Instragm story MU telah memposting wajah Sabitzer dengan emoji lambaian tangan. Sabitzer kemudian membagikanya lagi di instagram story pribadinya dengan captions “Halo Manchester United”.
Sabitzer mengatakan sebelumnya tentang keputusannya menerima pinangan MU. Ia mengatakan, dalam hidup terkadang harus membuat keputusan cepat dan penting. Ia mengaku sejak mendengar tentang kesepakatan peminjaman merasa sebuah keputusan yang tepat untuk diambil.
“Saya pemain yang kompetitif; Saya ingin menang dan membantu klub mencapai tujuannya musim ini,” ujar Sabitzer, dilansir dari Manchester Evening News.
Ia merasa berada di puncak sebagai pemain dan dapat menyumbangkan banyak pengalamannya dan energi kepada klub barunya. Karena itu, ia sangat bersemangat memulai debutnya dengan rekan satu timnya di lapangan termasuk dengan Erik ten Hag. Sabitzer yang dipinjam hingga akhir musim bertekad menunjukkan kualitas permainannya kepada penggemar Setan Merah.
Pelatih MU Erik ten Hag sangat senang atas transfer tersebut karena memang kedatangannya dibutuhkan setelah Donny van de Beek keluar dan Eriksen cedera dalam waktu lama. Scott McTominay juga sedang tidak tersedia diturunkan.
“Jadi itu memberi kami kekurangan pemain lini tengah. Tapi kemudian mendatangkan pemain berkualitas pada hari tenggat waktu itu sulit, dan kami mendapat kesempatan ini,” kata Ten Hag.