Jokowi Optimistis KIPI Jadi Masa Depan Industri Energi Hijau Indonesia
jokowi sebut KIPI merupakan kawasan industri hijau terbesar di dunia
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau kawasan Kalimantan Industrial Park Indonesia (KIPI) di Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, Selasa (28/2). Dalam keterangannya, Jokowi menyampaikan kawasan yang seluas 13 ribu hektare tersebut merupakan kawasan industri hijau terbesar di dunia yang mampu menjadi masa depan Indonesia dalam pembangunan industri energi hijau.
"Ini kawasan Industrial Park Indonesia yang semuanya seluas 13 ribu hektare yang nantinya ini dipersiapkan untuk pembangunan industri EV baterai, yang pertama," kata Jokowi.
Selain itu, kawasan tersebut juga menjadi lokasi pembangunan industri petrokimia dan juga industri aluminium. Ia berharap industri tersebut nantinya dapat didukung energi hijau.
"Yang semuanya kita harapkan nanti didukung oleh energi hijau, oleh renewable energy, oleh hydropower dari Sungai Mentarang, Sungai Kayan di Kalimantan Utara dan memang perlu transisi, ada transisinya. Tidak langsung ke energi hijau, tapi ada transisinya," ujar Jokowi.
Ia meyakini, nantinya kawasan ini dapat menghasilkan produk-produk hijau yang bersaing. Sehingga diharapkan nantinya bisa menjadi kekuatan bagi industri hijau di Kalimantan tersebut.
"Kita harapkan dengan kekuatan kompetitif seperti itu, energinya hijau, kemudian barang-barang produknya yang dihasilkan juga produk-produk hijau. Inilah yang akan menjadi kekuatan kawasan Industrial Park Indonesia di Kalimantan Utara," ujar Jokowi.
Menurut dia, kawasan KIPI nantinya mampu menjadi masa depan Indonesia jika terealisasi dengan baik. Ia optimistis, kawasan ini bisa menjadi daya tarik bagi industri-industri yang memproduksi produk hijau.
“Masa depan Indonesia ada di sini kalau ini terealisasi dengan baik. Semuanya pasti akan berbondong-bondong ke sini, industri apapun yang berkaitan dengan green product pasti akan menengok ke kawasan ini," ucap dia.
Jokowi mengatakan akan terus memonitor progres pembangunan kawasan industri hijau tersebut. Ia juga memastikan agar pembangunan kawasan KIPI dapat berjalan sesuai dengan target yang ditentukan.
“Progres ini akan saya ikuti terus perkembangannya dari hari ke hari, dari bulan ke bulan, sehingga betul-betul tidak meleset dari schedule yang telah kita tentukan. Saya kira kalau melihat lapangan, kelihatannya saya tadi tanya di lapangan tidak ada masalah. Perizinan semuanya sudah komplet, sudah siap," ujarnya.
Turut hadir dalam peninjauan tersebut antara lain Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Gubernur Kalimantan Utara Zainal Arifin Paliwang, dan Bupati Bulungan Syarwani.