Saingi Samsung Galaxy S23, Ini Andalan Xiaomi
Ponsel Xiaomi itu diklaim memiliki fitur fotografi lebih baik.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Samsung Galaxy S23 baru saja dijual ke publik, tetapi sudah menghadapi persaingan ketat dari para pesaing Android. Salah satu pesaing itu adalah Xiaomi, yang menghadirkan ponsel seri 13 Pro. Ponsel itu diklaim memiliki fitur fotografi lebih baik.
Untuk mewujudkannya, Xiaomi berkolaborasi dengan jenama kamera profesional Leica. Berdasarkan klaim perusahaan, dikutip dari laman Express, Selasa (28/2/2023), Xiaomi 13 Pro memiliki sensor gambar terbesar yang pernah ada di smartphone, membuat pengguna bisa merasakan sistem kamera pro-grade.
Sistem tiga lensa tersebut menawarkan bidikan foto ultralebar dan lensa telefoto 75 mm untuk pengambilan gambar close-up. Seperti kebanyakan perangkat andalan baru, Xiaomi 13 Pro menawarkan banyak fitur kecerdasan buatan (AI) untuk elemen fotografinya.
AI memastikan setiap gambar terlihat seperti diambil oleh seorang ahli fotografi. Ada juga pengaturan manual lengkap untuk pengguna yang lebih suka mengutak-atik sendiri pengaturan kamera. Bersama Xiaomi 13 Pro, ada Xiaomi 13 dengan harga sedikit lebih murah.
Keduanya punya fitur video dengan kualitas yang ditingkatkan, termasuk 4K Ultra Night Videos, stabilisasi video HyperOIS, dan dukungan penuh untuk Dolby Vision. Selain keunggulan kamera, ada spesifikasi mumpuni lain dari kedua seri yang ditawarkan.
Xiaomi 13 Pro punya layar melengkung 6,7 inci 120Hz yang dilapisi dengan corning gorilla glass victus. Ponsel ini dilengkapi HyperCharge 120W dengan kecepatan pengisian ulang 50W saat menggunakan pengisian daya nirkabel. Xiaomi 13 memiliki layar datar 120Hz 6,36 inci. Ada pengisian daya nirkabel 50W, tapi pengguna tidak mendapatkan akses ke pengisian ulang kabel 120W.
Baik Xiaomi 13 dan Xiaomi 13 Pro menyertakan prosesor Snapdragon 8 Gen 2 terbaru yang tidak hanya lebih cepat, tetapi juga jauh lebih efisien yang berarti masa pakai baterai lebih lama. Ada juga speaker ganda dengan dukungan Dolby Atmos, juga akses penuh ke kecepatan data 5G plus, kompatibel dengan Wi-Fi generasi teranyar.
Xiaomi 13 Pro dan Xiaomi 13 sama-sama menawarkan tiga generasi pembaruan sistem Android, beserta pembaruan patch keamanan selama lima tahun. Pengguna kedua perangkat juga berhak mendapatkan uji coba gratis selama enam bulan untuk penyimpanan cloud Google One.
Keduanya dijual akhir bulan depan, dengan harga Xiaomi 13 Pro mulai dari 1.099 poundsterling (sekitar Rp 20 jutaan) dan Xiaomi 13 seharga 849 poundsterling (sekitar Rp 15,6 juta). Perusahaan dikabarkan juga bakal meluncurkan versi Lite dengan layar 120HZ 6,55 inchi, mulai harga 449 poundsterling (sekitar Rp 8,26 juta).
Seri Lite tentunya memiliki spesifikasi lebih rendah, namun pengguna masih mendapatkan prosesor Snapdragon 7 Gen 1, kamera yang mengesankan, dan fitur 5G. Bahkan ada 67W TurboCharging yang akan mengisi ulang daya hingga penuh dalam waktu kurang dari satu jam.
Semua itu diumumkan Xiaomi di ajang tahunan Mobile World Congress (MWC). Jenama lain, Nokia, juga mengumumkan peluncuran ponsel G22 yang bisa diperbaiki sendiri. Artinya, setiap pengguna dapat dengan mudah mengganti layar dan baterai ponsel tanpa perlu alat yang mahal.
Nokia berharap pengenalan ponsel dengan konsep perbaikan mandiri itu akan membantu pengguna menjaga ponsel lebih tahan lama serta mengurangi limbah elektronik. Nokia G22 hadir dalam warna meteor grey dan lagoon blue, dengan harga mulai dari 149,99 poundsterling (sekitar Rp 2,75 juta).