Pengacara Achraf Hakimi Bantah Tuduhan Pemerkosaan oleh Kliennya
Achraf Hakimi dituduh seorang wanita memperkosanya di Paris.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengacara Achraf Hakimi menegaskan bahwa tuduhan pemerkosaan yang ditujukan kepada sang pesepak bola merupakan suatu kesalahan. Ia menegaskan bahwa bek sayap Paris Saint-Germain tersebut menyediakan diri kepada pihak berwenang setelah penyelidikan dibuka.
Seorang wanita berusia 24 tahun menuduh Hakimi memperkosanya di rumahnya di ibu kota Prancis pada 25 Februari lalu. Sebuah laporan dari Le Parisien menguraikan bagaimana korban melaporkan kejadian tersebut di kantor polisi pada Ahad (26/2/2023) malam, tapi tidak ingin mengajukan tuntutan terhadap sang pesepak bola. Namun, kantor jaksa penuntut umum di Nanterre, pinggiran barat Paris, telah mengonfirmasi bahwa mereka telah membuka penyelidikan.
Laporan asli yang merinci tuduhan tersebut mengklaim bahwa Hakimi, yang membintangi perjalanan Maroko ke semifinal Piala Dunia pada bulan Desember, hanya diberitahu bahwa penyelidikan telah dibuka satu setengah jam sebelum seremoni acara The Best FIFA Awards 2022 pada Senin (27/2/2023) malam di Paris. Dalam seremoni itu, Hakimi masuk dalam daftar FIFPro World XI karena kepiawaiannya di lapangan.
"Tuduhan itu salah. Dia tenang dan menyediakan dirinya untuk pihak berwenang," kata pengacara Hakimi Fanny Colin pada Selasa (28/2/2023) malam, seperti dikutip oleh Le Parisien.
Dikenal dengan akselerasi, kecepatan, umpan silang dan kemampuannya mencetak gol, Hakimi dianggap sebagai salah satu bek kanan terbaik dalam sepak bola dunia. Atribut-atribut yang dimilikinya membuatnya sering dimainkan lebih tinggi di atas lapangan daripada bek kanan tradisional.
Lahir di Madrid dari orang tua yang berasal dari Maroko, Hakimi merupakan jebolan akademi Real Madrid dan berhasil menembus skuad utama pada tahun 2017. Ia mencetak dua gol dari 17 penampilannya di tim utama.
Ia kemudian menghabiskan dua musim sebagai pemain pinjaman di klub raksasa Jerman, Borussia Dortmund, sebelum bergabung dengan Inter pada musim panas 2020, membantu mereka meraih gelar juara Serie A pada musim debutnya. Hakimi pindah ke PSG pada tahun berikutnya, di mana ia telah mencetak delapan gol dalam 72 penampilan